Timwas Century Dalami Keterangan Robert Tantular
Kamis, 26 Januari 2012 – 19:41 WIB
JAKARTA - Tim Pengawas Penyelesaian Kasus Century (Timwas Century) DPR, menganggap keterangan dari Robert Tantular sebagai informasi penting. Sebab, mantan pemilik Century itu di hadapan Panwas hari ini mengaku tidak pernah meminta dana talangan (bailout).
Wakil Ketua DPR RI, Taufik Kurniawan usai memimpin rapat Timwas, Kamis (26/1), mengungkapkan bahwa Robert hanya meminta aset repo sebesar Rp 1 triliun, bukan dana bailout yang totalnya Rp 6,7 triliun. "Timwas sangat mendapatkan informasi berharga dari Robet Tantular. Kita semakin yakin bahwa kasus Bank Century ini banyak kejanggalannya," kata Taufik.
Menurut Taufik, sangat janggal jika permintaan repo justru dibalas dengan pemberian bailout. Sekjen Partai Amanat Nasional (PAN) itu juga menyebut kejanggalan lain tentang perubahan Peraturan Bank Indonesia tentang syarat pemberian Fasilitas Pendanaan Jangka Pendek (FPJP).
"Informasi ini akan kita gali terus. Terhadap yang diduga trerkait untuk bisa hadir di Timwas. Kita akan undang pejabat BI yang waktu itu terlibat dalam pemberian FPJP," imbuhnya.
JAKARTA - Tim Pengawas Penyelesaian Kasus Century (Timwas Century) DPR, menganggap keterangan dari Robert Tantular sebagai informasi penting. Sebab,
BERITA TERKAIT
- Ratusan Polisi Dikerahkan untuk Amankan Penetapan Gubernur-Wagub Papua Barat
- Temui Jokowi di Solo, KKPG Dorong Gibran Jadi Kader Golkar
- Anggota KPPS di Manggarai Barat jadi Tersangka Tindak Pidana Pemilu
- DKPP Periksa Ketua-Anggota KPU, Ini Perkaranya
- Menyikapi Pernyataan Effendi, Guntur Romli Yakin Status Tersangka Hasto Sebagai Orderan Politik
- Indonesia Jadi Anggota BRICS, Marwan Cik Asan: Ini Langkah Strategis!