Tinggal 5 Tahun Subsidi BBM
Kamis, 11 November 2010 – 08:26 WIB
Agus menjelaskan, untuk BBM selama tahun 2005-2006 itu seluruhnya merupakan subsidi pemerintah. Saat ini diberikan lebih terarah hanya kepada solar, minyak tanah, dan premium. Dan ini juga dinilai tidak efektif karena semua lapisan bawah sampai atas itu semua masih bisa menikmati. Nah, per 1 Januari tahun depan pemerintah hanya akan fokus pemberian subsidi pada masyarakat bawah saja.
Baca Juga:
Secara bertahap untuk mengurangi subsidi itu, menurut Agus, pemerintah akan merencanakan metode distribusi tertutup BBM jenis premium dan solar. Pemerintah juga akan memberikan perhatian lebih pada pemanfaatan energi alternatif. “Bahan bakar nabati kita jual Rp 2.000-2.500 per liter agar semua dapat menggunakannya dengan murah,” ujar Agus.
Pada bagian lain, pemerintah juga akan mengintensifkan listrik geothermal. Untuk menstimulasi bisnis ini, pemerintah bahkan bersedia memberikan insentif lebih dari Rp 1 triliun. Ia menyarankan agar masyarakat menggunakan bahan bakar gheothermal, pasalnya kualitas gheotermal Indonesia adalah yang terbaik. (lum)
JAKARTA – Pemerintah menyatakan serius untuk menghapuskan subsidi bahan bakar minyak (BBM). Rencananya kebijakan subsidi BBM bakal dihapuskan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Mendag Budi Santoso Apresiasi Gerak Cepat Pertamina Menyegel SPBU Nakal di Sleman
- Optimalisasi MCP untuk Kemajuan Sektor Maritim Nasional, BKI Gelar FGD
- Saham TLKM Anjlok, Telkom Butuh Penyegaran & Strategi Baru
- Startup Lokal Buktikan Keunggulan di Startup4Industry 2024
- Demi Keberlangsungan UMKM, Tarif PPh Seharusnya Diturunkan, Bukan Naik!
- Kunjungi Desa Tertinggal di Serang, Mendes PDT Yandri Susanto Mengaku Miris