Tinggal di Tangan Mereka, Nama Indonesia Dipertaruhkan

jpnn.com - JAKARTA - Wakil Indonesia terakhir yang bertarung di babak kedua BCA Indonesia Open Superseries Premier 2016, Sony Dwi Kuncoro, masih belum beruntung.
Bermain di depan pendukung sendiri di Istora Senayan, Jakarta, Kamis (2/6) malam, Sony dipaksa merelakan tiket perempat final ke tangan Hu Yun (Hong Kong). Sony takluk 12-21, 21-15, 16-21, dalam durasi laga 53 menit.
Dengan hasil ini, Indonesia hanya menempatkan lima wakilnya di Delapan Besar yang akan digeber besok, Jumat (3/6).
Lima wakil Merah Putih ini terbilang mengejutkan (lihat data). Tidak ada nama tiga unggulan yang ditargetkan menjadi juara; Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir dan Greysia Polii/Nitya Krishinda Maheswari.
Tiga ganda yang selalu mengemban misi juara di berbagai turnamen itu, tumbang dari lawan-lawannya di babak kedua malam tadi.
Kini asa Indonesia, khususnya fans setia Tepok Bulu nasional yang langganan ke Istora sejak ajang bergengsi dunia ini digelar, berada di tangan dua ganda putri, dua tunggal putra dan satu ganda campuran. Datanya..cek di bawah ini. (adk/jpnn)
Wakil Indonesia di Perempat Final BCA Indonesia Open SSP 2016
Tunggal putra
Ihsan Maulana Mustofa vs Rajiv Ouseph (Inggris)
Jonatan Christie vs Jan O Jorgensen (Denmark)
JAKARTA - Wakil Indonesia terakhir yang bertarung di babak kedua BCA Indonesia Open Superseries Premier 2016, Sony Dwi Kuncoro, masih belum beruntung.
- Shi Yuqi Tantang Lee Chia-hao di Final All England 2025, Pengalaman vs Kuda Hitam
- Australia vs Timnas Indonesia: Hanya 1 Keinginan Thom Haye
- Pesan Erick Thohir untuk Garuda Muda di Piala Asia U-17: Tunjukkan Permainan Terbaik
- Demi Timnas Indonesia, Dewa United Lepas Sjoerd Woudenberg
- Atletico Madrid vs Barcelona, Hansi Flick: Mereka Memiliki Tim yang Fantastis
- Percasi Gelar Kejuaraan Catur Cepat untuk Lahirkan Grandmaster Baru