Tinggalkan Australia Demi Cinta Dan Peluang Kerja

Apa alasan kepulangan kalian ke Indonesia?
Carla (C): Saya mau coba opportunity di Jakarta, di Indonesia itu seperti apa. Soalnya kalau di Aussie sih, ini saya bilang secara umum ya, the career will be stable, will be good but then you wouldn’t reach the top (karir akan stabil, bagus, tapi tidak akan sampai puncak).
Selain itu, saya kembali untuk menikah (tersenyum). Sebelum menikah-pun sebenarnya saya sudah bilang ke calon saya kalau saya ingin mencoba kesempatan baru di Jakarta.
Di lingkungan kerabat dan pertemanan saya sendiri, 80 persen dari keluarga dan teman-teman saya di Australia sudah kembali ke Indonesia meski saudara kandung saya masih di sana.
Vanessa (V): Kemarin waktu balik ke Indonesia tujuan awalnya untuk bantu mama bangun sekolah. Banyak orang kembali untuk mencari peluang di sini, untuk mengikuti pasangannya, setidaknya teman-teman saya begitu.
Saya kembali untuk sebuah proyek yang sekarang sudah selesai. Kebetulan saya juga mau explore tempat lain. Tapi jadinya sekarang, tiap kali balik Aussie, saya merasa di sana lebih seperti rumah, mungkin karena semua saudara kandung saya ada di Aussie, sementara yang di sini cuma ibu saya.
Mungkin itu juga kenapa banyak orang kembali ke Indonesia karena keluarga mereka di sini.
Photo: Vanessa Intan hijrah demi sebuah proyek di Indonesia. (Supplied)
- Paus Fransiskus, Pemimpin Gereja Katolik yang Reformis, Meninggal Dunia pada Usia 88 tahun
- Dunia Hari Ini: PM Australia Sebut Rencana Militer Rusia di Indonesia sebagai 'Propaganda'
- Sulitnya Beli Rumah Bagi Anak Muda Jadi Salah Satu Topik di Pemilu Australia
- Rusia Menanggapi Klaim Upayanya Mengakses Pangkalan Militer di Indonesia
- Dunia Hari Ini: Siap Hadapi Perang, Warga Eropa Diminta Sisihkan Bekal untuk 72 Jam
- Rusia Mengincar Pangkalan Udara di Indonesia, Begini Reaksi Australia