Tinggalkan Pendekar, Fabio Oliveira Minta Maaf

jpnn.com - Tak nampak kesedihan atau kekecewaan dari sosok Fabio Oliveira setelah dipecat sebagai pelatih Persita. Pelatih asal Brasil itu justru lega karena terlepas dari tanggung jawab berat untuk membawa tim yang serba kekurangan berprestasi.

Oleh karenanya, kendati statusnya dipecat, namun pelatih kepala plontos itu mengaku senang. Bahkan dia menganggap dirinya yang mengundurkan diri dari jabatannya sebagai head coach tim berjuluk Pendekar Cisadane.

"Mohon maaf kepada suporter Persita. Mulai hari ini saya tidak bisa lagi jalankan tugas saya sebagai pelatih kepala," tulis Fabio di akun twitter-nya @fab_25oliveira, Jumat (29/8).

"Dengan kondisi internal tim seperti ini sangat sulit untuk membuat situasi tetap kondusif sehingga saya merasa keputusan ini yang terbaik," tambahnya.

Padahal manajemen Persita memutus kontra Fabio karena kicauannya di akun twitter itu. Ya, Fabio dipecat karena dianggap telah membeberkan segala kekurangan Persita.

Dia menilai Persita adalah tim yang serba kekurangan, terutama dari segi finansial. Dampaknya, pembayaran gaji terlambar, bonus tak terbayar, makan dan tidur dengan fasilitas seadanya. Menurut pelatih berkepala plontos itu, dengan kondisi seperti itu, sulit baginya bisa menciptakan suasana kondusi dalam tim besutannya.

Sebelumnya, melalui kicauannya di twitter beberapa hari lalu, mantan asisten pelatih Timnas Indonesia ini juga membeberkan permasalahan yang dihadapi timnya saat ini.

Dalam kicauannya, Fabio menuturkan dirinya dan seluruh pemain belum digaji selama tiga bulan, bonus pun belum dibayar. Ironisnya, dalam lima bulan terakhir tak ada satu pun perwakilan dari manajemen yang datang ke lapangan melihat latihan tim.