Tinggalkan Profesi Pegawai Bank, Buka Usaha Sendiri Omzet Rp 120 Juta per Bulan
jpnn.com - Selama ini, kawasan Jl. Z.A. Pagar Alam, Kedaton, sudah dikenal sebagai sentra olahan keripik pisang di Provinsi Lampung.
Sampai saat ini sedikitnya sudah 40 kios yang berdiri di sepanjang jalan yang juga dikenal sebagai Gang PU tersebut.
Laporan Inggrid Putri Surahman, BANDARLAMPUNG
SIANG kemarin, Yuni (35) tengah merapikan keripik pisang di kiosnya. Kios keripik Lampung Yuni tidak terlalu besar. Ukurannya 15 x 5 meter. Dia merintis kios itu sejak November 2015.
’’Sebenarnya pekerjaan saya sebelumnya sudah cukup. Tetapi saya pilih keluar karena pengin wirausaha,” kata dia saat berbincang dengan Radar Lampung (Jawa Pos Group).
Selama kurang lebih 10 tahun menekuni pekerjaan sebagai pegawai bank, Yuni merasa sudah waktunya untuk menjadi pengusaha.
Pilihan berwirausaha itu rupanya tepat. Sebab, menurut Yuni, sejak kios keripik pisangnya berjalan, omzet menunjukkan grafik yang menanjak.
Ibu dua anak ini mengaku sudah mampu menghasilkan omzet rata-rata Rp125 juta hingga Rp150 juta per bulannya.
Selama ini, kawasan Jl. Z.A. Pagar Alam, Kedaton, sudah dikenal sebagai sentra olahan keripik pisang di Provinsi Lampung.
- Harimau Sumatra Memangsa Ternak Milik Warga di Pesisir Barat Lampung
- KKP Menggagalkan Penyelundupan 52 Ribu Benih Lobster Setara Rp 7,8 Miliar di Lampung
- Tokoh Lampung Dukung Polisi Menegakkan Keadilan di Tengah Masyarakat
- Pengusaha Ini Gelapkan Uang Penjualan Kopi Rp 10,36 M, Modusnya
- Jalani Arahan Prabowo, Kapolda Lampung Sikat Narkoba, Korupsi, dan Judi
- Mirza-Jihan Ungkap Tiga Prioritas Bila Menang Pilkada Lampung