Tinggalkan Rumah, Susno Aman di Mapolda Jabar
Rabu, 24 April 2013 – 17:43 WIB

Tinggalkan Rumah, Susno Aman di Mapolda Jabar
BANDUNG - Sekitar pukul 17.30 Mantan Kabareskrim Komjen Pol (purn) Susno Duadji akhirnya meninggalkan rumahnya di Kompleks Jalan Pakar Raya Nomor 6, Kelurahan Ciburial, Kecamatan Cimenyan, Kabupaten Bandung. Namun bukan untuk dieksekusi ke Lapas Sukamiskin Bandung, melainkan untuk melenggang ke Mapolda Bandung. Dengan berada di sana, berarti mantan Kapolda Jabar itu untuk sementara "aman" dari eksekusi tim kejaksaan.
Berdasarkan pantauan di lapangan, Susno keluar dari rumahnya dengan pengawalan dari puluhan anggota kepolisian. Dia lantas dimasukkan ke mobil polisi. Sempat terjadi ketegangan antara pihak kepolisian dengan para tim eksekutor. Namun, semuanya bisa terkendali dan Susno pun meluncur ke mapolda.
Baca Juga:
Terpidana kasus korupsi penanganan perkara PT Salmah Arowana Lestari (SAL) dan kasus dana pengamanan Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilu Kada) Jawa Barat 2008 akan mendapat perlindungan di markas kepolisian itu.
Kadiv Humas Polda Jabat Kombes Pol Martinus Sitompul mengatakan pihaknya memang sudah berkoordinasi dengan pihak Susno dan pengacaranya. Dia membenarkan bahwa mantan polisi nomor satu di Jabar itu meminta perlindungan. "Kami akan menerima siapa pun orang yang meminta perlindungan," kata Martinus saat diwawancara salah satu televisi nasional.
BANDUNG - Sekitar pukul 17.30 Mantan Kabareskrim Komjen Pol (purn) Susno Duadji akhirnya meninggalkan rumahnya di Kompleks Jalan Pakar Raya Nomor
BERITA TERKAIT
- BRCC Indonesia Melaksanakan Ujian Masuk Universitas Tiongkok
- Kejari Muba Menggeledah Dua Kantor Milik Alim Ali, Ada Apa?
- Bakar Semangat Kepala Daerah, Gubernur Lemhannas Ajak Manfaatkan Kebijakan Inovatif
- Pelayanan Celltech Stem Cell Hadir di RS Pusat Pertahanan Negara
- Setelah 7 Bulan Menderita, Maesaroh Kembali ke Indonesia dengan Bantuan Sarifah Ainun
- Jakarta Kena Efisiensi Rp 38 Miliar, Rano Karno: Enggak Besar