Tingkat Kemiskinan Turun, Ini Datanya
Daerah yang memiliki jumlah penduduk miskin terbesar kedua ialah Samarinda.
Jumlahnya mencapai 39 ribu penduduk. Samarinda pun menyumbang 17,92 persen dari total penduduk miskin Kaltim.
Selanjutnya, disusul Kutim dengan jumlah sebanyak 33 ribu jiwa. Angka itu membua Kutim menyumbang 15,09 persen terhadap kemiskinan di Kaltim.
“Sementara itu, Mahulu merupakan daerah dengan jumlah penduduk miskin paling rendah, yakni sebanyak tiga ribu jiwa atau 1,48 persen dari total penduduk miskin Kaltim,” ujar Nur.
Menurutnya, saat ini diperlukan kajian lebih lanjut guna mengetahui penyebab bertambahnya penduduk miskin di Kaltim.
Apalagi pertambahan penduduk miskin di Kaltim justru terjadi di perkotaan.
"Jangan-jangan pertambahan kemiskinan di kota karena orang baru pindah dari desa,” ujar Nur. (ctr/ndu/k15)
Angka kemiskinan di Kalimantan Timur pada 2018 menurun 0,02 persen menjadi 6,06 persen.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Nilai IKIP Kaltim Meningkat, Masuk Tiga Besar Nasional
- Menko Airlangga Imbau Kepala Daerah Dorong Hilirisasi & Turunkan Angka Kemiskinan
- Pemutihan Utang UMKM Dinilai Bisa Menurunkan Angka Kemiskinan, Asalkan
- Kaltim Raih Peringkat 13 Nasional di Ajang PEPARNAS XVII 2024
- Pembangunan IKN Jadi Daya Ungkit Realisasi Investasi di Kalimantan Timur
- Debat Pilgub NTB, Iqbal-Dinda: Penurunan Kemiskinan Setelah Era TGB Tak Sampai 1 Persen