Tingkatkan Kemampuan Mahasiswa dalam Keamanan Siber, Kalbis Institute Gandeng EC-Council
jpnn.com, JAKARTA - Kalbis Institute kembali menggandeng salah satu lembaga sertifikasi internasional dalam menjalankan perkuliahan berbasis kebutuhan industri. Kali ini yang diajak berkolaborasi yaitu EC-Council.
"Kalbis bertindak sebagai academic partner," kata Ketua Program Studi (Prodi) Informatika Kalbis Institute Yulius Denny dalam pernyataan resminya, Selasa (16/3).
Yulius menjelaskan, penggunaan teknologi akan meningkat karena pandemi diprediksi belum mereda. Bahkan, teknologi menjadi bagian dari kehidupan normal baru. Konsekuensinya pengamanan data-data menjadi hal yang makin dibutuhkan.
"Melalui program sertifikasi EC-Council ini, kami bisa meningkatkan daya saing mahasiswa menghadapi tantangan di masa mendatang.” ujar Yulius.
Sementara Tin Tin Hadijanto, country manager EC-Council Indonesia berharap melalui kerja sama tersebut bisa memberikan wadah bagi generasi muda yang berkompeten di bidang cyber security.
"Kami harapkan lulusannya bisa diserap dunia industri," ucap Tin Tin.
EC-Council merupakan lembaga sertifikasi internasional yang berpusat di Albuquerque, New Mexico, Amerika Serikat.
Lembaga EC-Council sudah terakreditasi oleh American Standard Institute (ANSI).
Kalbis Institute menggandeng EC-Council untuk menyiapkan SDM yang memiliki kemampuan di bidang keamanan siber
- Beri Asistensi ke Pelaku Industri, Bea Cukai Cikarang Gelar CVC ke 2 Perusahaan Ini
- Iswar Membayangkan Kota Semarang jadi Pusat Pengembangan Ekonomi Jawa, Ini Alasannya
- Prospek Industri Kimia Meningkat, ICIIS 2024 Kembali Digelar
- Dukung Langkah Prabowo Selamatkan Sritex, Komisi VII DPR Bakal Lakukan Ini
- Wujudkan Komitmen, Bea Cukai Terbitkan Izin Fasilitas KITE Pembebasan untuk Perusahaan Ini
- Sritex Dinilai Pailit Bukan karena Permendag, tetapi Mismanagement Utang