Tingkatkan Pelayanan, UPT Pelatihan Kementan Diminta Ciptakan Inovasi Baru

jpnn.com, JAKARTA - Kementerian Pertanian melalui Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian terus meningkatkan kualitas pelatihan dalam mewujudkan SDM pertanian yang profesional, berdaya saing dan berjiwa entrepreneur.
Upaya tersebut dilakukan salah satunya dengan menciptakan inovasi baru untuk peningkatan kualitas pelayanan pelatihan pada tiap UPT Pelatihan yang berada di bawah BPPSDMP Kementan.
Sesuai arahan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL) bahwa peningkatan kualitas SDM pertanian menjadi salah satu fokus Kementan.
“Salah satu fokus kita adalah meningkatan kualitas SDM. Dengan SDM yang berkualitas maka akan mendukung terwujudnya pertanian yang maju, mandiri dan modern,” ujar Mentan SYL dalam keterangan pers Rabu (14/4).
Kepala BPPSDMP Dedi Nursyamsi menambahkan tentang hal ini. Menurutnya, ciri pertanian modern adalah cepat dan akurat.
Untuk itu, sangat diperlukan adanya inovasi teknologi dalam segi pelayanan dan pelatihan.
“Manusia yang tidak mampu mengadopsi teknologi modern akan terlindas oleh inovasi teknologi itu sendiri. Namun sebelum kita mendorong SDM yang menguasai inovasi teknologi pertanian modern, maka para pelatih dan widyaiswara kita harus mampu menguasai lebih dulu,” tegas Dedi kepada seluruh Kepala UPT Pelatihan dan Widyaiswara di Bogor, Jawa Barat, Rabu (14/4/2021).
Lebih lanjut Dedi menambahkan Tiga Program Aksi BPPSDMP harus menjadi prioritas kegiatan pelatihan, khususnya petani milenial.
Kementan melalui BPPSDM Pertanian terus meningkatkan kualitas pelatihan dalam mewujudkan SDM pertanian yang profesional, berdaya saing dan berjiwa entrepreneur.
- Kementan Cetak Petani Muda, Indonesia Jadi Role Model Global
- Mentan Amran dan Wamentan Sudaryono Jadi Ujung Tombak Mencapai Swasembada Pangan
- Kementan Gelar Forum Komunikasi Publik Standar Pelayanan RIPH
- Kementan Gelar Forum Komunikasi Publik Penerbitan Standar Pelayanan Produk PSAT
- Mentan: Pengamat Rugikan Negara Rp5 Miliar Bukan Sosok Asing, Guru Besar
- Wujudkan Satu Data Pertanian di Kabupaten Sukabumi, Kementan dan BPS Bersinergi