Tingkatkan Pengawasan Wilayah Perairan, Bea Cukai Gandeng Polri dan BNN

jpnn.com, JAKARTA - Bea Cukai telah aktif bersinergi dengan Kepolisian dan Badan Narkotika Nasional mengawasi berbagai kegiatan ilegal di wilayah perairan Indonesia. Sinergi itu membuah hasil.
Bea Cukai Tarakan, Kalimantan Utara bersama BNNP Kaltara menindak penyelundupan dua kilogram sabu-sabu di perairan Tarakan, Senin (8/3).
Satgas awalnya mendapatkan informasi pemasukan barang yang diduga sabu-sabu dari Tawau, Malaysia. Pelaku menyembunyikan sabu-sabu tersebut di rawa-rawa.
“Penindakan dilakukan oleh satuan tugas Kapal Patroli BC 15024 dan BC 7001,” kata Kepala Kantor Bea Cukai Tarakan Minhajuddin Napsah.
Penindakan Bea Cukai Tarakan ini tidak terlepas dari hasil sinergi yang telah dibangun dengan BNNP Kaltara.
Fokus kerja sama yang telah dibangun selama ini meliputi sharing information, joint operation, dan joint investigation.
Bea Cukai memperkuat sinergi dengan Polri lewat patrol laut bersama di wilayah Sumatera.
Patroli itu dilakukan Bea Cukai Sumatera Bagian Timur, Bea Cukai Palembang, dan Polairud Polres Banyuasin.
Bea Cukai bersinergi dengan Kepolisian dan Badan Narkotika Nasional mengawasi berbagai kegiatan ilegal di wilayah perairan Indonesia.
- Bea Cukai Dukung Pertumbuhan Ekonomi Lewat Fasilitasi Perdagangan
- Mantap! 10 Kontainer Mainan Anjing dari Limbah Kayu Asal Purworejo Tembus ke 2 Benua
- Demi Raih Kepercayaan Publik, Polri Diminta Terbuka terhadap Kritikan & Perkuat Pengawasan Internal
- Dua Fenomena Ini Menunjukkan Kegagalan Polri Melakukan Sistem Meritokrasi
- Bea Cukai Gagalkan Pengiriman 223.600 Batang Rokok Ilegal di Jalur Semarang-Kendal
- Bea Cukai Tembilahan dan Polres Inhil Sita 3,2 Kg Sabu-Sabu dari ABK KLM Mutiara Mas