Tingkatkan Produksi Padi, Kementan Berikan 153 Pompa Air ke Kabupaten Bengkulu Selatan
jpnn.com, JAKARTA - Kementerian Pertanian (Kementan) memberikan bantuan 153 unit pompa air dan tujuh unit irigasi perpompaan ke Kabupaten Bengkulu Selatan.
Berkat program pompanisasi ini, Kabupaten Bengkulu Selatan tetap bisa memanfaatkan lahan sawah tadah hujan yang mereka miliki, bahkan saat musim kemarau.
“Bantuan ini dipasang di sembilan kecamatan, memungkinkan para petani untuk menanam padi lebih dari sekali dalam setahun,” ungkap Direktur Perbenihan Hortikultura, Inti Pertiwi Nashwari, yang juga menjabat sebagai Penanggung Jawab Program Penambahan Areal Tanam (PAT) di Provinsi Bengkulu, pada keterangan pers, 18 Agustus 2024.
Sawah tadah hujan sangat bergantung pada curah hujan sehingga risiko kekeringan sangat tinggi.
Oleh karena itu, bantuan pompa bisa membantu petani dalam memanfaatkan sawah tadah hujan, bahkan saat kemarau.
Dengan program pompanisasi, Bengkulu Selatan bisa menambah areal tanam seluas 835 hektare hingga pertengahan bulan.
Target pada Agustus ini, luas tambah tanam bisa mencapai 1.000 hektare.
“Kami akan terus mendorong penambahan areal tanam padi di Bengkulu Selatan yang memiliki potensi lahan yang cukup besar,” ungkap Inti.
Kementerian Pertanian (Kementan) memberikan bantuan 153 unit pompa air dan tujuh unit irigasi perpompaan ke Kabupaten Bengkulu Selatan.
- Dukung Pangan Bergizi, Kementan Gelar Bimbingan Teknis Pemanfaatan Pekarangan
- KPK Panggil Auditor Utama BPK terkait Kasus Korupsi X-Ray di Kementan
- Optimalkan Produksi Beras Nasional, Kementan Siapkan Brigade Pangan dari Bone
- KPK Panggil Dirut Nusantara Inti Solusindo dan Okky Dharmosetio
- Dilantik Lagi jadi Mentan, Amran Sulaiman Siap Berjuang untuk Indonesia Berdaulat Pangan
- Kementan: Capaian Perluasan Areal Tanam di Purworejo Melebihi Target