Tingkatkan Riset Atmosfer, Lapan akan Luncurkan Roket Sonda Dua Tingkat
Lilis mengatakan Indonesia memerlukan kemajuan teknologi roket yang merupakan teknologi terdepan (frontier) untuk menjaga keamanan Negara Kesatuan Republik Indonesia dan untuk kesejahteraan dan kemajuan masyarakat Indonesia.
Lapan memiliki agenda pada periode 2021-2025 untuk mengembangkan roket dua tingkat dengan ketinggian 300 kilometer.
Sementara itu, pada 2040 diharapkan Indonesia memiliki roket pengorbit satelit yang dapat membawa satelit 100 kilogram, dan roket itu diluncurkan dari bandara antariksa milik Indonesia yang akan dibangun di Pulau Biak, Papua.
Saat ini pihaknya sedang melaksanakan kegiatan untuk mengevaluasi dan menjabarkan kebutuhan pengguna (user), kebutuhan teknologi yang diperlukan, fasilitas, sumber daya manusia, anggaran, strategi kerja sama yang perlu dibuat lebih detail.
Lilis menuturkan fasilitas dalam pengembangan roket masih minim.
Di Indonesia saat ini ekosistem industri roket juga masih sangat terbatas.
Oleh karena itu perlu dukungan anggaran, sumber daya manusia dan strategi kerja sama.
"Pengembangan RPS (roket pengorbit satelit) memang karena dianggap 'high risk' (berisiko tinggi) dan tidak terlalu menguntungkan maka memang sangat perlu dukungan pemerintah," ujar Lilis. (antara/jpnn)
Lapan menargetkan bisa meluncurkan roket sonda dua tingkat pada 2024, untuk misi penelitian atmosfer.
Redaktur & Reporter : Rasyid Ridha
- Analisa LAPAN soal Hujan Disertai Angin di Depok, Badai Bakal Berlanjut?
- Siti Zuhro Berharap Presiden Bahas Hal ini Pada Pidato Kenegaraan
- Lapan Menjelaskan Fenomena Matahari Tampak Memutih, Perhatikan Efeknya
- Heboh Penampakan Benda Bercahaya di Langit Kota Bandung, Begini Kata Lapan
- Bulan Ini Akan Terjadi Dua Puncak Hujan Meteor
- Terungkap Kilatan Cahaya yang Dilihat Warga Yogyakarta, Ternyata