Tinjau Pasar, Pramono Bilang Harga Cabai Rawit Merah Masih Tinggi

jpnn.com, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung mengatakan harga cabai rawit masih cukup tinggi di minggu kedua Ramadan.
Hal itu diucapkan Pram seusai meninjau harga bahan pangan di Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta Timur, pada Senin (10/3).
“Yang masih mengalami kenaikan adalah cabai rawit merah,” ucap Pram kepada wartawan.
Menurut dia, dirinya telah keliling dan mengecek beberapa harga pangan di salah satu pusat rantai pasok pangan itu.
“Memang 3-4 Maret kemarin sempat ada kekurangan, makanya harganya sempat naik dikit, tetapi sekarang ini secara keseluruhan harga-harga sudah stabil,” jelasnya.
Bekas Sekretaris Kabinet itu menjelaskan bahwa sejumlah harga seperti cabai rawit hijau, kentang, tomat, buncis, dan sejumlah bahan pangan lainnya masij di harga relatif stabil.
Dia pun menjamin bahwa secara keseluruhan bisa disimpulkan bahwa stok di Pasar Kramat Jati lebih dari cukup selama Ramadan dan Idul Fitri.
“Yang juga menjadi perhatian kami adalah bukan hanya di Pasar Kramat Jati, tapi juga di tempat-tempat lain,” tutur Pram.
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung mengatakan harga cabai rawit masih cukup tinggi di minggu kedua Ramadan.
- Cegah Hujan Deras, Modifikasi Cuaca di Jakarta Bakal Dipercepat
- Pemerintah Pusat Izinkan Program Sarapan Gratis, Pramono Segera Laksanakan
- Dikritik karena Tinjau Banjir Pakai Helikopter, Pramono: Itu Bukan Permintaan Saya
- Kadin DKI Jakarta Dorong Stabilitas Ekonomi, Gubernur Beri Apresiasi
- Ada 33 Keluarga yang Bisa Tempati Rusun Kampung Bayam, Sebagian Masih di Rusun Nagrak
- Pramono Serahkan Kunci Kepada Warga untuk Bisa Huni Rusun Kampung Susun Bayam