Tinjau Sawah Banjir di Kabupaten Bekasi, Mentan SYL Sampaikan Arahan Ini

Menurut SYL, semua upaya perbaikan harus dilakukan mengingat Kabupaten Bekasi adalah wilayah penyangga pangan bagi penduduk kota sperti Jakarta.
Bahkan beras asal Bekasi juga merupakan penyangga bagi Kota-kota besar di wilayah Jawa Barat lainya.
"Kita harus jaga ini pak karena Bekasi merupakan lumbung pangan kita bagi penduduk kota. Bekasi adalah wilayah subur yang memiliki potensi besar untuk menguatkan ketahanan pangan nasional. Tentu saya berharap banjir ini segera lewat dan Bekasi segera pulih," ujar Mentan SYL.
Sekdakab Bekasi Dedy Supriyadi menjelaskan bahwa rata-rata tinggi genangan banjir di wilayah pesawahannya adalah 30 sampai 40 centimeter yang tergenang sejak 5 hari lalu.
Karena itu, Dedy mengaku pihaknya sudah mengeluarkan keputusan bekasi tentang tanggap darurat bencana banjir.
Dia mengungkapkan tinggi genangan 30 sampai 40 centimeter. Sekarang ini memasuki hari kelima genangan yang terjadi.
"Karena itu kami sudah mengeluarkan keputusan bupati tentang status tanggal darurat bencana banjir," kata Dedu Si Kami juga melakukan updating data lahan sawah terdampak genangan, kemudian mendampingi petani langsung di lapangan," jelasnya. (mrk/jpnn)
Mentan SYL menyampaikan sejumlah arahan saat meninjau lokasi persawahan di Desa Sukabakti, Kecamatan Tambelang, Kabupaten Bekasi
Redaktur & Reporter : Sutresno Wahyudi
- Kementan Gelar Forum Komunikasi Publik Standar Pelayanan RIPH
- Kementan Gelar Forum Komunikasi Publik Penerbitan Standar Pelayanan Produk PSAT
- Mentan: Pengamat Rugikan Negara Rp5 Miliar Bukan Sosok Asing, Guru Besar
- Wujudkan Satu Data Pertanian di Kabupaten Sukabumi, Kementan dan BPS Bersinergi
- Herman Deru Optimistis OPLA Dongkrak Sumsel ke Peringkat Tiga Penghasil Pangan Nasional
- Cerita Presiden Prabowo Punya Tim Pertanian Hebat, Apresiasi Kinerja Kementan