Tiongkok Akui Efektivitas Vaksin Sinovac Rendah
Sejauh ini, Tiongkok belum memberikan persetujuan bagi penggunaan vaksin buatan negara-negara barat Tiongkok.
Dr Gao tidak memberikan rincian mengenai perubahan strategi yang akan dilakukan, namun menyinggung soal mRNA.
mRNA adalah teknologi yang digunakan negara-negara barat saat mengembangkan vaksin, di saat Tiongkok memakai metode tradisional.
"Semua pihak harus mempertimbangkan manfaat vaksin mRNA bagi kemanusiaan," kata Dr Gao.
"Kita harus mengikuti dengan hati-hati dan tidak mengabaikannya hanya karena kita sudah memiliki beberapa jenis vaksin."
Dr Gao sendiri sebelumnya pernah mempertanyakan keamanan vaksin mRNA.
Sebelumnya, dikutip dari kantor berita Tiongkok, Xinhua , akhir tahun lalu, ia mengatakan kemungkinan efek samping negatif karena teknologi tersebut pertama kalinya digunakan bagi manusia yang sehat.
Media Pemerintah Tiongkok dan berbagai situs dan blog kesehatan juga mempertanyakan keamanan dan efektivitas vaksin Pfizer yang menggunakan teknologi mRNA.
Pejabat tinggi di Tiongkok mengakui bahwa efektivitas vaksin COVID-19 buatan Sinovac masih rendah
- Wanita Global
- Upaya Bantu Petani Indonesia Atasi Perubahan Iklim Mendapat Penghargaan
- Dunia Hari Ini: Tanggapan Israel Soal Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu
- Dunia Hari Ini: Warga Thailand yang Dituduh Bunuh 14 Orang Dijatuhi Dihukum Mati
- Biaya Hidup di Australia Makin Mahal, Sejumlah Sekolah Berikan Sarapan Gratis
- Rencana Australia Membatasi Jumlah Pelajar Internasional Belum Tentu Terwujud di Tahun Depan