Tiongkok Bermanuver di Pasifik, Menhan Australia Desak Koalisi Bertindak
Menurut dia, AS memandang Australia sebagai pemimpin di kawasan ini dan Pemerintahan PM Anthony Albanese akan melaksanakan bagiannya, termasuk mengambil lebih banyak tanggung jawab untuk keamanannya sendiri.
"Kami akan melakukan investasi yang diperlukan untuk meningkatkan jangkauan dan kekuatan Angkatan Bersenjata Australia sehingga mampu menahan kekuatan musuh dan infrastruktur yang lebih jauh dari Australia," katanya.
Finalisasi kesepakatan AUKUS
Kunjungan Menhan Marles ke Amerika Serikat merupakan yang pertama sebagai Menteri Pertahanan dan Wakil Perdana Menteri.
Dia memulai kunjungan resminya dengan melakukan peletakan karangan bunga di Makam Prajurit tak Dikenal di Pemakaman Nasional Arlington, selanjutnya dijadwalkan bertemu Menhan AS, Lloyd Austin akhir pekan ini.
Menhan Marles juga akan mengadakan pembicaraan dengan anggota Kongres tentang kerja sama AUKUS dengan Inggris dan AS, di mana Australia akan memperoleh kapal selam bertenaga nuklir.
Dia menjelaskan fokus kunjungannya ke Washington adalah menemukan cara untuk mengatasi kesenjangan kemampuan armada kapal selam Australia sebelum kapal selam AUKUS beroperasi.
"Saat kami menjalani proses ini, kami juga ingin mencari tahu apakah ada cara yang dapat dilakukan lebih cepat daripada tahun 2040-an?" ujarnya.
"Sejauh masih adanya kesenjangan kemampuan itu, apa ada cara untuk menutupnya?" tambahnya.
Menteri Pertahanan Australia, Richard Marles, menyerukan kerja sama yang lebih erat dengan Amerika Serikat demi menghindari apa yang dia sebut sebagai
- Upaya Bantu Petani Indonesia Atasi Perubahan Iklim Mendapat Penghargaan
- Dunia Hari Ini: Tanggapan Israel Soal Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu
- Dunia Hari Ini: Warga Thailand yang Dituduh Bunuh 14 Orang Dijatuhi Dihukum Mati
- Biaya Hidup di Australia Makin Mahal, Sejumlah Sekolah Berikan Sarapan Gratis
- Rencana Australia Membatasi Jumlah Pelajar Internasional Belum Tentu Terwujud di Tahun Depan
- Dunia Hari Ini: Konvoi Truk Bantuan Untuk Gaza Dijarah Kelompok Bersenjata