Tiongkok Kembali Berulah di Laut China Selatan, Malaysia Tidak Tinggal Diam
jpnn.com, PUTRAJAYA - Menteri Luar Negeri Malaysia Hishammuddin Hussein menegaskan bahwa Negeri Jiran itu berkomitmen melindungi kepentingan dan haknya di Laut China Selatan.
Pernyataan itu disampaikan di tengah konflik kapal Tiongkok dan Malaysia di perairan penuh sengketa tersebut.
Beberapa pekan terakhir, kapal survei minyak pemerintah Tiongkok terdeteksi beroperasi di perairan Laut China Selatan. Malaysia mengklaim wilayah tersebut sebagai bagian zona ekonomi eksklusif-nya.
Hishammuddin mengatakan konflik apa pun harus diselesaikan dengan cara damai.
"Meskipun hukum internasional menjamin kebebasan pelayaran, kehadiran kapal dan kapal perang di Laut China Selatan berpotensi meningkatkan ketegangan, yang pada gilirannya bisa saja berujung pada salah perhitungan, yang mungkin berpengaruh terhadap perdamaian, keamanan dan stabilitas di kawasan tersebut," kata Hishammuddin melalui pernyataan, Kamis (23/4). (ant/dil/jpnn)
Menteri Luar Negeri Malaysia Hishammuddin Hussein menegaskan bahwa Negeri Jiran itu berkomitmen melindungi kepentingan dan haknya di Laut China Selatan.
Redaktur & Reporter : Adil
- Amerika Parkir Rudal Typhon di Filipina, Bikin China Ketar-ketir
- Halaman Belakang
- WNA China Tewas Kecelakaan di Sungai Musi, Dokter Forensik Ungkap Temuan Ini
- Warga Tangerang Kecele Beli iPhone 16 di Malaysia: Dapat Produk Gagal, Repot Urus Pajak
- Bertemu Pengusaha RRT, Presiden Prabowo: Kami Ingin Terus Bekerja Sama dengan China
- Temui Para Taipan Tiongkok, Prabowo Amankan Investasi Rp 156 Triliun