Tiongkok Kini Pegang Kendali di Laut China Selatan

Kini perhatian dunia beralih ke seberapa cepat Beijing bisa membangun Zona Identifikasi Pertahanan Udara (ADIZ) atas wilayah yang dipersengketakan, untuk memantau dan mengendalikan pesawat asing.
Laporan dari China menyebutkan perencanaan untuk ADIZ di perairan itu sudah matang, mirip dengan yang diumumkan Beijing untuk Laut China Timur pada 2010, dan diterapkan pada 2013.
Sementara itu, kehadiran Angkatan Laut AS di wilayah semakin dikhawatirkan akan meningkatkan ketegangan yang dapat memicu konflik fisik.
"Secara umum kemungkinan meletusnya konflik di Laut China Selatan kian meningkat," kata Richard McGregor.
Bila dua negara adikuasa berhadap-hadapan di kawasan ini, Angkatan Bersenjata Australia sangat menyadari kesalahan sekecil apapun dapat memiliki konsekuensi yang sangat besar.
Simak ulasannya dalam Bahasa Inggris di sini.
Pekan lalu kapal-kapal perang Australia dan Tiongkok sempat berhadap-hadapan di Laut China Selatan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Dunia Hari Ini: Puluhan Tewas Setelah Kereta di Pakistan Dibajak
- Dunia Hari Ini: Kecelakaan Bus di Afrika Selatan, 12 Orang Tewas
- Kapan Australia Umumkan Skuad untuk Menghadapi Timnas Indonesia?
- Siklon Alfred 'Tak Separah yang dibayangkan', Warga Indonesia di Queensland Tetap Waspada
- Dunia Hari Ini: Mantan Presiden Filipina Rodrigo Duterte Ditangkap di Bandara
- 'Selama Ini Ternyata Saya Dibohongi': Kerugian Konsumen dalam Dugaan Korupsi BBM