Tiongkok Mulai Buka Pintu untuk Maskapai Asing, Tetapi Pesawat Amerika Masih Dilarang
Kamis, 28 Mei 2020 – 11:59 WIB

Pesawat El Al menurunkan pasokan obat-obatan dan peralatan medis dari Tiongkok di Bandara Ben Gurion, Tel Avib, Senin (6/4) dalam upaya menanggulangi wabah virus corona di Israel. Foto: El Al/Kementerian Pertahanan Israel
Sementara itu, dua pesawat carter tinggal landas dari Bandara Internasional Kansai di Jepang, Rabu sore, menuju Bandara Tianhe di Wuhan.
Satu pesawat mengangkut 136 penumpang berkebangsaan Jepang untuk kembali bekerja di Tiongkok, sebagian dari Honda dan Nissan.
"Dengan alasan pemenuhan permintaan pasar, Tiongkok tentu akan menambah jumlah penerbangan dengan catatan kasus impor COVID-19 dapat dikendalikan secara efektif," ujar Wakil Kepala CAAC Li Jian.
Menurut dia, jumlah penerbangan yang sudah disetujui mendarat di Tiongkok pada Juni mencapai angka 407. Padahal saat "Five-One" hanya 134 penerbangan. (ant/dil/jpnn)
Tiongkok mulai mengizinkan maskapai asing memasuki negara tersebut. Otoritas penerbangan sipil setempat (CAAC) telah memberikan lampu hijau kepada pesawat carter dari beberapa negara
Redaktur & Reporter : Adil
BERITA TERKAIT
- Rambah Pasar Amerika Serikat, OKX Luncurkan Bursa Kripto Terpusat & Dompet Crypto Web3
- Gakoptindo Yakin Kebijakan Tarif Trump tak Memengaruhi Harga Kedelai dari AS
- 33 Tahun Ada, Tupperware Resmi Hengkang dari Aktivitas Bisnis Indonesia
- Perang Dagang China-AS, Prabowo Bimbang Keduanya Teman Baik
- Uni Eropa Siap Main Kasar Jika Negosiasi Tarif dengan Trump Kandas
- IDCI Soroti Dampak Relaksasi TKDN Sektor TIK Terhadap Kemandirian Teknologi Nasional