Tiongkok Sebut Kapal Patrolinya Berhak Masuk Laut Natuna
Rabu, 16 September 2020 – 08:43 WIB
Penjaga pantai Tiongkok sering beroperasi di samping kapal penangkap ikan yang digambarkan oleh para ahli sebagai milisi yang didukung negara.
"Sembilan garis putus-putus" di peta Tiongkok menunjukkan klaim maritimnya yang luas termasuk perairan di lepas Kepulauan Natuna. Panel arbitrase internasional pada 2016 membatalkan garis tersebut.
Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Indonesia Teuku Faizasyah menegaskan kembali bahwa Jakarta tidak mengakui garis tersebut. (ant/dil/jpnn)
Tiongkok mengatakan bahwa salah satu kapalnya berpatroli secara normal di perairan yang menjadi yurisdiksinya
Redaktur & Reporter : Adil