Tiongkok Tutup Masjid-Masjid di Beijing, Tidak Ada Salat Jumat
jpnn.com, BEIJING - Sejumlah masjid di Beijing ditutup lagi per 1 Januari 2021 sebagai tindakan pencegahan dan pengendalian gelombang baru kasus COVID-19.
ANTARA dan beberapa jamaah shalat Jumat (1/1) dari kalangan warga asing sempat kecele begitu tiba di Masjid Dongzhimen Wai pada pukul 13.15 waktu setempat (12.15 WIB).
"Ke mana lagi kita mesti cari masjid?" tanya seorang warga negara Pakistan kepada temannya begitu membaca pengumuman bertuliskan karakter Tiongkok yang ditempel di pintu masjid di seberang pusat transportasi terpadu Dongzhimen itu.
Penutupan terkesan mendadak dan tidak ada pemberitahuan sebelumnya sehingga banyak jamaah shalat Jumat yang telanjur mendatangi beberapa masjid.
Bahkan Riono Utomo, warga negara Indonesia yang sudah 25 tahun tinggal di Beijing sampai berkeliling di Distrik Chaoyang untuk mencari masjid yang menggelar shalat Jumat.
"Begitu sampai ke Masjid Yangzha ternyata tutup. Padahal saya berangkat lebih awal," ujar staf Kedutaan Besar RI di Beijing itu.
Lalu dia bergegas menuju Masjid Changying dengan mengayuh sepeda disambung naik kereta bawah tanah dan bus kota dari Masjid Yangzha.
"Di Masjid Changying, ternyata tutup juga," tuturnya terengah-engah saat dikontak ANTARA.
Pemerintah Tiongkok kembali menutup masjid-masjid di Beijing jelang salat Jumat kemarin
- Lomba Heboh
- Trump Bikin Gebrakan Hari Pertama, Langsung Teken Keppres agar AS Keluar dari WHO
- Malam Pertama
- Hebat, Ekonomi China Tumbuh 5,4 Persen di Penghujung 2024
- Agresivitas Tiongkok di Pasar Mobil Listrik Indonesia, Warning Buat Jepang
- Jumlah Penularan Kasus HMPV Terus Bertambah di Tiongkok, Virus Apa Ini?