Tip Damai JK Berbalas Honoris Causa
Selasa, 03 Februari 2009 – 06:39 WIB

Foto : Tommy C Gutomo/JAWA POS
Tantangan saat ini bagi Indonesia adalah memelihara perdamaian itu sendiri. Sebab, kata Kalla, memelihara perdamaian sama sulitnya dengan mewujudkan perdamaian. "Karena itu, ada empat langkah yang kami lakukan sebagai juru damai," ujarnya.
Baca Juga:
Yang pertama, memelihara hubungan baik dengan tokoh-tokoh konflik. Ini untuk mengikis trauma atas konflik yang pernah terjadi. Kedua, kata Kalla, memelihara martabat. Harus dipahami bahwa dalam konflik tidak ada pihak yang menang. ''Semua pihak harus mengutamakan harga diri orang. Jangan ada pihak yang dipermalukan. Tidak ada orang yang mau dipermalukan di depan umum,'' kata Kalla.
Langkah ketiga, lanjut Kalla, mencegah timbulnya masalah baru. Setelah terjadi perdamaian, kedua pihak harus benar-benar menutup lembaran konflik. Kemudian yang keempat adalah saling percaya dan taat pada kesepakatan. ''Kalau empat hal ini dilakukan, perdamaian itu akan langgeng. Damai itu indah, menyejukkan,'' kata ketua umum Partai Golkar tersebut.
Wapres juga mengucapkan terima kasih kepada pihak Universitas Soka yang telah memberikan gelar tersebut. Kalla merasa bangga karena yang memberikan adalah kampus besar yang memiliki concern terhadap perdamaian.
TOKYO - Wakil Presiden Jusuf Kalla resmi memiliki dua gelar doktor kehormatan (honoris causa) mulai kemarin (2/2). Gelar pertama diberikan Universitas
BERITA TERKAIT
- GP Ansor Gaungkan Patriot Ketahanan Pangan Menjelang Puncak Harlah Ke-91
- Koalisi Masyarakat Sipil Mengecam Intervensi Anggota TNI di Kampus UI dan UIN Semarang
- Berdoa di PIK, Biksu Thudong Tebar Pesan Damai
- Pemerintah Fokus Tuntaskan Pengangkatan PPPK Tahap 1, Honorer R2/R3 Keburu Pensiun
- Setiawan Ichlas Hadirkan Ustaz Adi Hidayat di Tabligh Akbar di Palembang
- Gegara Panggilan Sidang Tak Sampai Alamat, Tergugat Datangi Kantor Pos di Jambi