Tips Berlibur Sambil Mencari Kerja di Australia

Merdekawati Evanglie Weken, akrab dipanggil Eka adalah salah satu pemuda asal Indonesia yang berada di Australia dengan visa jenis Liburan Kerja. Ia mengaku tidak pernah gengsi dengan pekerjaannya di Australia. Sebaliknya, ia merasa bangga karena berani ambil keputusan untuk mencari pengalaman kerja di Australia.
Eka yang kini berusia 24 tahun memutuskan pergi ke Australia, karena sejak berada di bangku sekolah ia selalu ingin merasakan tinggal di luar negeri.

Foto: Koleksi Merdekawati Evanglie Weken
Lewat jenis visa Liburan Kerja atau Working Holiday visa yang dikeluarkan oleh pemerintah Australia, ia merasa kesempatan ini terlalu sayang untuk dilewatkannya. Berikut bincang-bincang Erwin Renaldi dari Australia Plus dengan Eka.
Apa yang menjadi persyaratan tersulit bagi Eka saat mendaftar?
Bagi saya dari segi dana, karena [saat itu] saya pribadi belum memiliki uang sebesar Rp 50 juta. Saya harus berkomunikasi dengan orang tua saya, sehingga puji Tuhan saya diberikan kesempatan bisa menggunakan dana dari orang tua saya sebagai salah satu persyaratan working holiday visa.
Salah satu persyaratan visa ini adalah memiliki kemampuan bahasa Inggris fungsionil, atau setara dengan nilai IETLS 4,5. Ini tidak sulit bagi Anda?
Saya melakukan latihan, ikut kursus persiapan. Jadi kalau kita belajar sambil latihan-latihan, pasti nilai 4,5 bukanlah hal yang sulit untuk bisa diraih.
Merdekawati Evanglie Weken, akrab dipanggil Eka adalah salah satu pemuda asal Indonesia yang berada di Australia dengan visa jenis Liburan Kerja.
- Sulitnya Beli Rumah Bagi Anak Muda Jadi Salah Satu Topik di Pemilu Australia
- Rusia Menanggapi Klaim Upayanya Mengakses Pangkalan Militer di Indonesia
- Dunia Hari Ini: Siap Hadapi Perang, Warga Eropa Diminta Sisihkan Bekal untuk 72 Jam
- Rusia Mengincar Pangkalan Udara di Indonesia, Begini Reaksi Australia
- Dunia Hari Ini: Katy Perry Ikut Misi Luar Angkasa yang Semua Awaknya Perempuan
- Dunia Hari Ini: Demi Bunuh Trump, Remaja di Amerika Habisi Kedua Orang Tuanya