Tips Olahraga Tetap Aman Bagi Penderita Hipertensi

Olahraga yang dilakukan secara rutin dan teratur juga turut mengurangi risiko terjadinya serangan jantung di kemudian hari.
4. Hindari kafein.
Kafein yang sering dikonsumsi sebelum berolahraga untuk menambah tenaga. Namun bagi penderita hipertensi, hal ini tidak boleh dilakukan, terutama 3-4 jam menjelang olahraga.
Kafein bisa meningkatkan tekanan darah dan juga detak jantung. Apabila tekanan darah Anda termasuk berisiko tinggi (>159 sistolik dan >100 diastolik) maka risiko terjadinya komplikasi berbahaya akan meningkat berlipat ganda.
Jika prinsip-prinsip tersebut diterapkan, niscaya olahraga yang Anda lakukan akan memberikan hasil yang signifikan dalam mengontrol tekanan darah. Apabila Anda mengidap hipertensi, jangan lupa untuk mengombinasikan olahraga yang Anda pilih dengan pola diet sehat dan rendah garam, serta konsumsi obat-obatan yang diberikan dokter.
Lakukanlah sederet hal tersebut secara konsisten, agar kualitas hidup Anda dapat meningkat dengan signifikan.(NB/ RVS)
Bagi penderita hipertensi dianjurkan melakukan olahraga secara rutin dan teratur.
Redaktur & Reporter : Yessy
- 3 Olahraga yang Tepat untuk Penderita Diabetes
- Bank Mandiri & Perbasi Bersinergi Percepat Lahirnya Bintang Basket Indonesia
- PNM Liga Nusantara Buka Bakat Pesepak Bola & UMKM Lokal
- Dukungan LKS Tripnas untuk KOPSI Pimpinan Ahmad Doli Kurnia
- 5 Makanan yang Jangan Anda Konsumsi Sebelum Melakukan Olahraga
- Toko Monobrand Suunto Resmi Dibuka di Plaza Indonesia