Tipu Nasabah, Kepala Pegadaian Kukar Ditahan
Kamis, 24 November 2011 – 12:26 WIB
TENGGARONG - Penyidik Polres Kutai Kartanegara (Kukar) ternyata sudah lebih dari lima hari menahan Kepala Cabang Pegadaian Tenggarong, Gandung Supriadi (38). Pria yang baru sekitar 7 bulan bertugas di Kota Raja-Tenggarong itu diamankan, Sabtu (19/11) lalu, dalam kasus pemalsuan kredit nasabah atau laporan fiktif. Namun penahanan tersebut baru bocor ke media massa, Rabu (23/11). Dalam menjalankan aksinya, tersangka diduga kuat memanfaatkan jabatan yang disandangnya hingga membuat pegadaian mengalami kerugian sebesar Rp 2,6 miliar.
Kapolres Kukar AKBP I Gusti Kade Budhi Harryarsana melalui Kasubag Humas AKP I Nyoman Subrata membenarkan, adanya penahanan terhadap tersangka tersebut. Ia menjelaskan, terungkapnya kasus ini berawal dari temuan Satuan Pengawas Internal (SPI) Pegadaian Wilayah Kaltim di Samarinda. Satuan ini menemukan kejanggalan dalam laporan fisik barang jaminan di Kantor Pegadaian Cabang Tenggarong, Jalan Imam Bonjol.
Baca Juga:
Pasalnya, keadaan keuangan yang keluar sebagai pinjaman nasabah tidak sebanding dengan jumlah inventaris barang jaminan. Setelah ditelusuri, diketahui terdapat 85 barang jaminan milik nasabah yang diuangkan oleh pelaku dengan membuat formulir permintaan kredit nasabah palsu atau fiktif. "Jadi barang milik nasabah didaftarkan lagi oleh tersangka untuk dibuatkan permintaan kredit. Jumlahnya mencapai Rp 2,6 miliar," kata Nyoman kepada Kaltim Post kemarin.
SPI sempat mengkonfirmasi masalah itu kepada tersangka, yang baru menjabat Kepala Cabang Pegadaian Tenggarong. Akhirnya, pria yang pernah menjabat kepala Pegadaian Pontianak, Kalimantan Barat, selama 9 tahun itu mengakui perbuatannya. Lalu SPI mengadukannya ke Polres Kukar, dan tersangka langsung ditahan setelah menjalani pemeriksaan.
TENGGARONG - Penyidik Polres Kutai Kartanegara (Kukar) ternyata sudah lebih dari lima hari menahan Kepala Cabang Pegadaian Tenggarong, Gandung Supriadi
BERITA TERKAIT
- Prahara Rumah Tangga Berujung Petaka, CH Lukai Istri dengan Parang Agar Terlihat Jelek
- Tragis! Ibu dan Anak di Surabaya Tewas Gegara Warisan, Kejadiannya Mengerikan
- Video Narapidana di OI Diduga Berpesta Narkoba di Sel Viral, Ini Kata Kadivpas
- Bea Cukai dan Polri Gagalkan Penyelundupan Narkotika di Bengkalis
- Bea Cukai Musnahkan BKC Ilegal Senilai Rp 52,1 Miliar di Tangerang
- Tim Rimau Polsek Tanjung Batu Tangkap Pencuri Kabel Underground