Tiru Cara Polda Sulbar Sambut Ustaz Abdul Somad
jpnn.com, JAKARTA - Video sekelompok polisi di Kabupaten Polman, Sulawesi Barat, menyetop bocah yang mengemudi motor menjadi viral di media sosial.
Video itu menurut Reza Indragiri Amriel, psikolog forensik, jenaka dan humanis.
Namun, yang tidak kalah serunya, kata Reza adalah kabar tiga personel Polri tersebut sebetulnya saat itu tengah melakukan pengamanan jalur dalam rangka tabligh akbar Ustaz Abdul Shomad (UAS).
Dua pekan lalu, UAS dikabarkan membatalkan safari dakwahnya di beberapa daerah. Sebelumnya, media juga mewartakan UAS dipaksa balik kanan saat akan berceramah di tempat lain.
"Namun, di Sulawesi Barat, UAS tanpa halangan bisa bersilaturahim ke masyarakat dan memberikan pencerahan ke umat. Saya ingin mengemas kejadian di atas dalam bingkai yang indah," ujar Reza, Selasa (11/9).
Pertama, menurutnya, betapa masyarakat Sulbar menghargai kedatangan tamu. Ketika belum lama ini di sejumlah titik terlihat telanjang aksi penolakan sekelompok massa terhadap tamu, masyarakat Sulbar justru sungguh-sungguh berhasil memperlihatkan kemuliaan budi pekerti mereka.
Kedua, betapa jajaran Polda Sulawesi Barat mampu menciptakan kondisi yang aman dan menenteramkan.
Kemampuan sedemikian rupa tentu hasil kerja positif aparat kepolisian Sulawesi Barat dalam menyambangi dan membelai hati warga.
Selama ini Ustaz Abdul Somad ditolak untuk berceramah dan berdakwah di beberapa daerah.
- Ustaz Abdul Somad Tak Akan Berhenti Mengampanyekan Abdul Wahid Sampai TPS Tutup
- Ribuan Warga Tumpah Ruah Saat Kampanye Abdul Wahid yang Dihadiri UAS di Teluk Meranti
- Ustaz Abdul Somad Teken Kesepakatan dengan Paslon Bermarwah di Pilkada 2024, Ini Isinya
- Datangkan UAS ke Kotim, Halikinnor Harap Masyarakat Menjaga Keharmonisan dan Persaudaraan
- UAS Beri Penilaian Positif untuk Pebrian Winaldi, Begini Katanya
- Media Asing Soroti Dukungan Ulama Abu Bakar Ba'asyir untuk Anies di Pilpres 2024