Titi: Begitu Perpres PPPK Turun, Kami Perjuangkan Seluruh Honorer K2
jpnn.com, JAKARTA - Para honorer K2 memperkuat konsolidasi, sembari menunggu terbitnya Perpres yang mengatur tentang Jabatan dan Penggajian PPPK (pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja).
Konsolidasi dilakukan di masing-masing provinsi dalam upaya memberikan penguatan kepada honorer K2 yang lulus PPPK maupun belum.
Di Jawa Tengah, menurut Ketum Perkumpulan Hononer K2 Indonesia (PHK2I) Titi Purwaningsih, seluruh koordinator daerah diajak rembuk bersama. Merumuskan hal-hal yang akan dilakukan selama masa tunggu dan bila Perpres sudah turun.
"Seluruh pengurus wajib memberikan penguatan kepada anggotanya. Jangan sampai lemah dan akhirnya terpedaya berita hoaks," kata Titi kepada JPNN.com, Senin (9/2).
Titi mengaku lega, saat pertemuan yang digelar Minggu (8/3), seluruh korda di Jateng tetap kompak dan solid. Mereka masih antusias berjuang untuk mendapatkan status aparatur sipil negara (ASN).
"Saat ini seluruh honorer K2 tengah diuji kesabarannya. Ini perjuangan yang sangat panjang tetapi saya yakin akan berakhir dengan baik," ucapnya.
Titi yang juga lulus PPPK tahap satu Februari 2019 itu menegaskan komitmennya untuk tetap fokus berjuang.
Dia tidak ingin meninggalkan kawan-kawannya yang belum terakomodir jadi ASN, baik PNS maupun PPPK.
Berita Honorer K2 hari ini: Titi Purwaningsih bersama para pimpinan honorer K2 masih menunggu terbitnya Kepres PPPK.
- Sri Mulyani: Setiap Guru adalah Pahlawan yang Berkontribusi Besar bagi Kemajuan Indonesia
- Pemprov Jateng Telah Mengangkat 8.909 Guru Tidak Tetap jadi PPPK
- Guru Honorer Supriyani Divonis Bebas, Baju Seragam SD dan Sapu Ijuk Dikembalikan
- Wahai Guru PNS, PPPK & Honorer, Inilah Poin-poin Penting Pidato Mendikdasmen
- Tahun Depan, Sebegini Jumlah Guru ASN & Honorer yang Dapat Tunjangan, Lainnya Sabar
- Penentuan Kelulusan PPPK 2024, Bima: Kasihan yang Sudah Antre Lama