Titi Honorer K2 Temukan Fakta yang Bikin PPPK Kecewa
"Terjawab sudah teka tekinya bahwa yang lulus PPPK 2019 akan disamakan dengan lulusan CPNS 2019 yang masih dalam tahapan seleksi kompetensi bidang (SKB). Ini di data tercatat sama-sama dianggarkan tahun 2021," ungkap Titi.
Menurut Titi, aplikasi SIPD (aplikasi Pengangaran 2021) sudah dilihat oleh sebagian besar honorer K2 terutama yang lulus PPPK.
Bila merujuk data dalam aplikasi tersebut, berarti PPPK baru bisa menerima gaji pada 2021.
"Ini faktanya jelas sekali makanya jadi gaduh. Anggaran itu kan tidak mungkin buat rekrutmen PPPK yang baru. Sebab, untuk CPNS 2019 sudah jelas akan digaji mulai Januari 2021," ujarnya.
Titi berpendapat, kepala BKN sebenarnya sudah tahu PPPK 2019 baru akan digaji 2021 tetapi berkelit dengan alasan itu permintaan daerah.
Pernyataan Bima Haria Wibisana bahwa itu belum keputusan final dan menunggu Perpres tentang Gaji dan Tunjangan PPPK juga dinilai hanya kalimat untuk berkilah.
"Kami yakin kepala BKN sudah tahu, cuma mereka belum berani buka-bukaan karena mereka birokrat. Mestinya terbuka saja agar kami tidak terombang-ambing seperti ini," tandas Titi Purwaningsih.
Sebelumnya Kepala BKN Bima Haria Wibisana mengungkapkan banyak pemda meminta TMT PPPK mulai Januari 2021 karena kehabisan anggaran untuk penanganan COVID-19.
Pimpinan Honorer K2 Ttiti Purwaningsih mengungkap fakta tentang pembayaran gaji PPPK.
- Pemprov Jateng Telah Mengangkat 8.909 Guru Tidak Tetap jadi PPPK
- Wahai Guru PNS, PPPK & Honorer, Inilah Poin-poin Penting Pidato Mendikdasmen
- Penentuan Kelulusan PPPK 2024, Bima: Kasihan yang Sudah Antre Lama
- Gibran Minta Sistem Zonasi PPDB Dihilangkan, Mendikdasmen: Masih Pengkajian
- 5 Berita Terpopuler: Kabar Terbaru Polisi Tembak Polisi, Diduga Pembunuhan Berencana, Kapolri Beri Perintah Tegas
- Penjelasan BKN soal Penentuan Kelulusan PPPK 2024, Honorer K2 Bisa Senang Nih