Titi: Semoga Tuntutan Masyarakat Papua jadi Pintu Masuk Honorer K2 Diangkat PNS
jpnn.com, JAKARTA - Permintaan masyarakat Papua agar seluruh honorer diangkat menjadi aparatur sipil negara (ASN) yang disampaikan langsung kepada Presiden Joko Widodo mendapatkan respons positif.
Ketum Perkumpulan Hononer K2 Indonesia (PHK2I) Titi Purwaningsih berharap, langkah rakyat Papua tersebut bisa memperlancar jalan mereka menjadi PNS.
"Semoga pintu masuk seluruh honorer K2 menjadi PNS. Kami apresiasi langkah masyarakat Papua yang sangat peduli dengan tenaga honorer,” kata Titi kepada JPNN.com, Rabu (11/9).
Hal sama diungkapkan Koordinator Wilayah PHK2I Maluku Utara Said Amir. Menurut dia, permintaan masyarakat Papua tersebut bisa mendorong daerah lain untuk ikut berjuang juga.
"Ini kalau dari Provinsi Aceh juga buat pertemuan dengan presiden dan menyampaikan hal sama untuk tenaga honorer diangkat menjadi PNS, menurut saya akan lebih bagus," ucapnya.
Dia melanjutkan, kalau Papua dan Papua Barat berteriak untuk honorer K2 diangkat menjadi PNS, maka daerah lain pun akan bersuara yang sama.
Keyakinan yang sama diungkapkan Korwil PHK2I Sulawesi Selatan Sumarni Azis. Dia yakin bila seluruh daerah sama-sama bersuara, bukan tidak mungkin presiden akan mengeluarkan Keppres pengangkatan honorer K2 menjadi PNS.
"Kalau semua daerah yang menghadapi masalah honorer K2 kompak meminta agar honorernya diangkat PNS, bisa dibuatkan regulasi oleh pemerintah. Sebab, pemda tahu honorer K2 sudah bekerja dan membantu mereka puluhan tahun. Karena itu kami layak diangkat PNS," tandasnya.(esy/jpnn)
Ketum Perkumpulan Hononer K2 Indonesia (PHK2I) Titi Purwaningsih berharap, langkah rakyat Papua bisa memperlancar jalan mereka menjadi PNS.
Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad
- 36 ASN Lulusan IPDN Diharapkan Jadi Motor Perubahan di Daerah
- 5 Berita Terpopuler: Honorer Tua Gagal Seleksi PPPK jadi Isu Nasional, Disorot Senayan, Coba Simak Kalimat Pak Dedy
- 5 Berita Terpopuler: BKN Ungkap Hal Mengejutkan, CPNS & PPPK 2024 Jangan Main-Main, Bisa Mundur Jika Ingin
- 5 Honorer Lulus PPPK 2024 Tidak Berhak Mengisi DRH, Simak Penyebabnya
- Teh Neni, ASN Dikti yang Diberhentikan Menteri Satryo Karena Meja Tamu?
- Pak Presiden, Selamatkan ASN Dikti dari Menteri Pemarah, Main Tampar, Tukang Pecat