Titik Api di Kotim Terus Bertambah
jpnn.com - SAMPIT – Jumlah titik api (hot spot) di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) mengalami peningkatan. Berdasarkan pantauan satelit NOAA tercatat 41 titik api yang tersebar di beberapa wilayah. Lokasi kebakaran lahan yang berada di tengah hutan menyulitkan petugas untuk melakukan pemadaman.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kotim Sanggul Lumban Gaol mengatakan upaya pemadaman kebakaran lahan terus dilakukan. Dengan melibatkan tim gabungan dibantu relawan, pemadaman dilakukan secara maraton. Hanya saja beberapa lokasi kebakaran sulit dipadamkan karena berada di lokasi cukup jauh.
“Peralatan kita saat ini terbatas akibatnya pemadaman hanya mampu pada radius 300 meter dari badan jalan. Sulitnya mendapatkan air juga menjadi persoalan, tangki air yang dibawa mobil pemadam jumlah juga terbatas sementara areal kebakaran cukup luas,” kata Sanggul, Selasa (16/9).
Untuk memudahkan komunikasi dan koordinasi, BPBD membentuk beberapa posko yang ditempatkan di lokasi strategis. Diantaranya di jalur utara dan selatan. Kedua jalur tersebut berada di ruas jalan trans Kalimantan.
“Selain menjadi posko pengaduan masyarakat juga menjadi tempat berkumpul tim saat akan melakukan tugas,” ucap Sanggul.
Hingga kemarin, Pemkab Kotim masih menetapkan status siaga terhadap bencana kabut asap kebakaran lahan. Kabut asap sendiri mulai menebal dan menyaput Kota Sampit pada sore hari hingga malam.(dc/ton)
SAMPIT – Jumlah titik api (hot spot) di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) mengalami peningkatan. Berdasarkan pantauan satelit NOAA tercatat
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Longsor di Karo, 9 Orang Meninggal Dunia, Satu Hilang
- Jalan Utama Penghubung Riau-Sumbar Macet Total, Ternyata Ini Penyebabnya
- Alhamdulillah, Warga Cikaret Kini Miliki Trafo PLN, Aliran Listrik Makin Stabil
- Jembatan Sungai Rokan Miring, Kendaraan Berat Dilarang Melintas
- Masa Cuti Kampanye Berakhir, Aep Syaepuloh Kembali Jabat Bupati Karawang
- Disapu Banjir Bandang, 10 Rumah di Tapsel Sumut Hanyut