Titik Balik (Tipping Point)
Senin, 04 Februari 2013 – 20:48 WIB

Titik Balik (Tipping Point)
:TERKAIT Ada saat dimana kualitas hidup menjadi sirna, anak-anak harus bangun pada pukul 4:00 pagi ke sekolah agar tiba tepat saat bel berbunyi pukul 7:00 pagi, orang tua pulang ke rumah tengah malam, penduduk kota - hampir semua - sepakat untuk mengimplementasikan solusi dari segala ketidakseimbangan ini. Pada saat yang sama, mobil-mobil di negara seperti ini berkembang menjadi 35% per tahun.
Singkatnya, Bangkok harus terlepas dari kengerian mimpi buruk akan kemacetan kota, jauh sebelum kemauan politik mau melaksanakan program transportasi terpadu muncul.
Pada saat keputusasaan mengambil tempat, perubahan – dalam hal ini perubahan nyata – bisa terjadi. Ketika hal itu melanda Bangkok, BMA, pemerintah pusat dan lembaga-lembaga lainnya yang tak terhitung jumlahnya sudah siap, bersedia dan sepenuhnya menyesuaikan untuk memulai dan yang lebih penting berusaha melengkapi, Skytrain BTS, lalu membukanya pada bulan Desember 1999.
Jakarta kini dalam situasi yang sama. Keinginan warganya tegas dan bertekad. Semangat itu dibawa dari seorang gubernur yang baru terpilih dan sangat pragmatis yaitu Joko Widodo ("Jokowi"). Pada dasarnya, kota menginginkan perubahan dan semangat ini meluas hingga ke sejumlah stakeholder.