Titik Temu PT di Angka 10 Persen?
jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua Komisi II Ahmad Riza Patria mengatakan Lebaran merupakan momentum yang tepat untuk menyelesaikan berbagai perbedaan pandangan dalam pembahasan Rancangan Undang-Undang Penyelenggaraan Pemilu. Terutama terkait ambang batas pencalonan presiden.
Sebelumnya pemerintah dan beberapa partai besar menginginkan agar presidential Threshold 20 persen kursi DPR atau 25 persen suara hasil pemilu nasional.
Sementara sebagian partai lainnya menginginkan PT nol persen, atau tidak perlu ada karena pemilu legislatif dan pemilihan presiden 2019 bakal digelar serentak.
"Mudah-mudahan di Lebaran ini bisa mempersatukan perbedaan yang belum ketemu terutama terkait presidential threshold," ujar Riza di Jakarta, Senin (26/6).
Politikus dari Partai Gerindra ini mengaku mendengar kabar, sejumlah partai besar telah bersedia berbesar hati menurunkan usulan dari 20-25 persen menjadi 15 persen.
Riza berharap informasi tersebut benar. Dengan demikian nantinya pembahasan RUU Pemilu dapat rampung di tingkat Pansus. Jadi jangan semua bersikeras merasa paling baik, paling benar.
“Saya kira semua punya niat baik dan kebenaran sesunguhnya ya kebersamaan dan persaudaraan itu sendiri. Saya kira kedua belah pihak mungkin bisa mengalah, titik temu mudah-mudahan di angka 10 persen bisa ketemu," pungkas Riza.(gir/jpnn)
Wakil Ketua Komisi II Ahmad Riza Patria mengatakan Lebaran merupakan momentum yang tepat untuk menyelesaikan berbagai perbedaan pandangan dalam pembahasan
Redaktur & Reporter : Ken Girsang
- Wamendes Riza Patria Ingatkan Bela Negara Merupakan Tugas Seluruh Komponen Bangsa
- Pentingnya Dukungan Desa dalam Optimalisasi Program Makan Bergizi Gratis
- Beredar Surat Instruksi Prabowo untuk Pilih Ridwan Kamil, Ini Penjelasannya
- RK-Suswono Bakal Umumkan Timses, Ahmad Riza Dikunci Jadi Ketua
- Ridwan Kamil Ungkap Calon Kuat Ketua Timses, Dulu Pendamping Anies di Jakarta, Siapa?
- Pencalonan Riza Patria di Pilkada Tangsel Ditarik Gerindra, Ternyata Ini Penyebabnya