Titisan Kampus BHMN Urung Lahir
Tidak Komplit, Pengesahan RUU PT Diundur
Rabu, 11 April 2012 – 04:24 WIB
Dalam paparannya kemarin, Nuh mengatakan masyarakat tidak perlu khawatir jika RUU PT ini merupakan titisan dari UU BHP yang sudah dibatalkan MK beberapa tahun lalu. "RUU PT kali ini saya rasa sangat pro rakyat," ujarnya.
Menurut mantan rektor ITS itu, munculnya kekhawatiran masyarakat terhadap RUU ini karena mereka membaca hasil panja (panitia kerja) RUU PT per Februari 2012 lalu. Nuh menegaskan, dalam perkembangannya RUU ini terus mengalami perbaikan. Perbaikan terakhir adalah draf RUU PT per 4 Januari.
"Jika membaca draf yang paling baru, tidak benar jika nantinya ada kampus negeri yang biayanya ugal-ugalan karena bersifat otonomi," katanya. Mantan Menkominfo itu mengatakan, memang benar nantinya kampus memiliki sifat otonomi untuk mengelola sendiri lembaganya sebagai pusat penyelenggaraan thridarma.
Namun, Nuh mengatakan otonomi yang dijalankan kampus negeri maupun swasta wajib berjalan berdasarkan beberapa prinsip. Yaitu prinsip nirlaba, akuntanbilitas, transparansi, penjaminan mutu, efektivitas, dan efisiensi.
JAKARTA - Masyarat sempat cemas menjelang pengesahan RUU Pendidikan Tinggi (PT) yang rencananya digelar dalam sidang paripurna DPR hari ini (11/4).
BERITA TERKAIT
- Luo Yuan Yuan jadi Mahasiswa Asing Pertama Raih Doktor di Untar dengan IPK Sempurna
- Guru ASN PPPK & Honorer Tendik Minta Kenaikan Gaji Merata, Ingatkan Janji Prabowo
- Komitmen Cambridge English Tingkatkan Pembelajaran Bahasa Inggris di Indonesia
- Dukung Program Pemerintah, Polres Bolmong Bagikan Makanan Gratis kepada Siswa SD
- Menurut Ketum PGRI, Banyak Banget Tantangan Guru Masa Kini
- Menkeu Bilang Tugas Guru Sangat Berat, Mendikdasmen Bicara Sertifikasi PNS, PPPK, Honorer