Tito Karnavian Tak Ingin Indonesia seperti India
jpnn.com, MATARAM - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian meminta masyarakat untuk mematuhi larangan mudik Lebaran guna mencegah lonjakan kasus COVID-19 agar tidak terjadi kasus yang sama seperti di India.
Tito mengatakan apa yang terjadi di India karena dalam beberapa bulan terakhir ada acara-acara besar termasuk pilkada di lima negara bagian dan keagamaan menimbulkan kerumunan yang sangat besar.
Salah satu yang paling besar ialah acara ritual Kumb Mela, di mana jutaan umat Hindu mandi di Sungai Gangga, tanpa menerapkan protokol kesehatan.
Ribuan orang mendatangi ritual tersebut. Akibatnya kasus COVID-19 di India melonjak drastis dalam sehari mencapai angka tertinggi di dunia.
"Belum lagi stadion di mana-mana penuh, penontonnya tanpa memakai masker, sehingga apa yang terjadi di India kita bisa saksikan saat ini. Belum lagi ditambah adanya varian baru COVID-19 yang berasal dari India," ujar Tito saat memberikan pengarahan kepada jajaran Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat yang dihadiri Gubernur NTB Zulkieflimansyah dan Wakilnya Sitti Rohmi Djalilah, di Pendopo Gubernur NTB di Kota Mataram, Sabtu (24/4).
"Kita (Indonesia, red) jangan sampai seperti di India. Kenapa, karena mereka eforia, lupa menaati protokol kesehatan, berkerumunan, tidak pakai masker, dan tidak menjaga jarak," katanya.
Menurut Mendagri, lonjakan kasus COVID-19 yang terjadi di India, bisa saja terjadi di Indonesia jika pemerintah tidak melakukan upaya antisipasi, salah satunya memberlakukan larangan mudik Lebaran.
"Makanya kita (pemerintah) minta masyarakat bisa memahami dan memetik pelajaran dari kasus yang terjadi di India sehingga tidak terjadi di Indonesia," katanya. (antara/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
Mendagri Tito Karnavian meminta masyarakat untuk mematuhi larangan mudik Lebaran guna mencegah lonjakan kasus COVID-19 agar tidak terjadi kasus yang sama seperti di India.
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti
- Honorer Titipan Mencuat Menjelang Pendaftaran PPPK 2024 Tahap 2, Bu Sri Punya Usulan
- Usut Kasus Korupsi di Kemenkes, KPK Periksa Dirut PT Bumi Asia Raya
- Pemerintah Pusat Gelontorkan Rp 919 Triliun ke Daerah, Mendagri Tekankan Poin Ini
- Dunia Hari Ini: Kecelakaan Bus di India Telan Puluhan Nyawa
- Kasus Korupsi Proyek APD Covid-19, KPK Jebloskan Pengusaha Ini ke Sel Tahanan
- P3PD Memperkuat Kapasitas Kelembagaan Desa, Dukung Visi Indonesia Emas 2045