Tito: Pelaku Teror di Buahbatu Ingin Tebus Dosa
jpnn.com, BANDUNG - Kapolri Jenderal Tito Karnavian mengklaim Agus Wiguna yang melakukan aksi teror di Buahbatu merupakan mantan pengguna narkoba.
"Kasus bom panci dari interviu kepada yang bersangkutan, yang bersangkutan mudah-mudahan tidak salah, itu mantan pengguna narkoba," kata Tito di Monas, Jakarta Pusat, Senin (10/7).
Menurutnya, pembuatan bom panci yang berujung pada ledakan di kamar Agus merupakan upaya penebus dosa.
Pelaku, kata Tito, mengaku bersalah sehingga jihad dengan bom merupakan jalan satu-satunya untuk menghapus dosa.
"Katanya dalam rangka menebus dosanya dengan catatan melakukan jihad. Siap mati masuk surga," kata dia.
Tito menambahkan, Agus tidak terkait dengan jaringan teroris. Dia mengategorikan Agus sebagai leaderless jihad alias lonewolf.
"Itu yang disebut leaderless jihad. Jihad tanpa pemimpin. Mereka hanya membaca internet, terinspirasi," jelasnya.
Selain itu, lanjut dia, pihaknya masih mengonfirmasi soal pengakuan Agus yang menyebut bahwa ideologi radikalnya terinspirasi dari tulisan Aman Abdurahman.
Kapolri Jenderal Tito Karnavian mengklaim Agus Wiguna yang melakukan aksi teror di Buahbatu merupakan mantan pengguna narkoba.
- P3PD Memperkuat Kapasitas Kelembagaan Desa, Dukung Visi Indonesia Emas 2045
- Pj Bupati Tapanuli Utara Bikin Gaduh, Mendagri Didesak Segera Mencopot
- Mendagri Menghadiri Temu Karya Nasional, Optimistis Indonesia Emas 2045 Terwujud
- Kemendagri Gelar Temu Karya dan Penganugerahan Penghargaan Desa & Kelurahan Berprestasi 2024
- Tito Minta Kepala Desa yang Tak Netral pada Pilkada Dilaporkan ke Bawaslu
- Polisi Sebut Mayat Bersimbah Darah di Buahbatu Bandung Korban Pembunuhan