Tjahjo Ingin Repdem Bergaya Demonstran
Masinton Pasaribu Terpilih Sebagai Ketum Baru Repdem
Senin, 17 Januari 2011 – 07:56 WIB
![Tjahjo Ingin Repdem Bergaya Demonstran](https://cloud.jpnn.com/photo/image_not_found.jpg)
Tjahjo Ingin Repdem Bergaya Demonstran
JAKARTA - Relawan Perjuangan Demokrasi (Repdem) "salah satu organisasi sayap milik PDIP, telah memiliki nahkoda baru, yakni Masinton Pasaribu. Mantan aktivis 1998 itu terpilih melalui voting tertutup. Dia menggantikan Budiman Sudjatmiko yang sejak awal memutuskan tidak maju lagi. "Saya berharap Repdem bisa menjadi advokat rakyat yang menjadi korban ketidakadilan pembangunan, baik di pusat ataupun di daerah, tanpa memandang bulu itu kader dari partai apapun," kata Budiman di Jakarta, kemarin (16/1).
Kongres Repdem tersebut berlangsung di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta Timur, sejak Jumat lalu. Setelah melalui perdebatan yang hangat menyangkut tatib, minggu dini hari, pemilihan ketua umum akhirnya berjalan dengan lancar.
Baca Juga:
Dari tiga kandidat yang muncul, Masinton Pasaribu memperoleh dukungan mayoritas dengan 61 suara. Sedangkan dua rivalnya, yakni Hadi Ciptono mendapat 43 suara dan Mulyadi dengan 13 suara.
Budiman yang kini duduk sebagai anggota Komisi II DPR RI itu mewanti "wanti agar Repdem mampu membangun sinergi yang optimal dengan PDIP. Saat ini Repdem telah memiliki jaringan di 16 provinsi dan 127 kabupaten/kota. "Repdem harus terus berintegrasi dengan partai dari pusat hingga cabang," tegasnya.
JAKARTA - Relawan Perjuangan Demokrasi (Repdem) "salah satu organisasi sayap milik PDIP, telah memiliki nahkoda baru, yakni Masinton Pasaribu.
BERITA TERKAIT
- Soal Menteri Tak Seirama dengan Prabowo, Ahmad Yohan: PAN Sudah 15 Tahun Bersama
- Tokoh Dayak Berharap Tak Ada PSU di Pilbub Barito Utara
- Tentara Aktif Jadi Dirut Bulog, Legislator PDIP Singgung Revisi UU TNI
- Megawati Bakal Kirim Utusan ke Acara Perayaan HUT Gerindra
- PDIP Membekali Kepala Daerah dengan Konsepsi Kenegaraan Sebelum Digembleng Prabowo
- Kejagung Paling Dipercaya Memberantas Korupsi, Sahroni: Ini Era Keemasan Kejaksaan