Tjahjo Kumolo: Kita Harus Meluruskan Tapak Sejarah Bangsa
jpnn.com, JAKARTA - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Tjahjo Kumolo menyebut Pancasila sebagai ideologi bangsa harus diketahui asal usulnya dari waktu ke waktu dan generasi ke generasi.
Tjahjo mengungkapkan itu saat berbicara dalam diskusi virtual berjudul 'Pancasila Dalam Tindakan Melalui Gotong Royong Menuju Indonesia Maju', Senin (8/6).
Diskusi virtual itu sendiri diselenggarakan oleh KemenPAN RB dalam rangka memperingati Hari Lahir Pancasila yang jatuh pada 1 Juni.
"Selain itu, kita sebagai bangsa, harus terus meluruskan tapak sejarah perjuangan bangsa, khususnya yang berkaitan dengan proklamasi sampai Pancasila sebagai dasar dan ideologi bangsa yang digali pendiri bangsa," ujar Tjahjo.
Dia melanjutkan, rakyat Indonesia harus meyakini Pancasila ialah jawaban menjaga eksistensi ke-Indonesia-an.
Selain itu, Pancasila sebagai suatu keyakinan harus terus diperjuangkan.
"Di mana proses internalisasi dan pengalaman Pancasila harus dilakukan dan diperjuangkan secara terus-menerus. Pancasila harus selalu tertanam dalam hati yang suci dan diamalkan kehidupan sehari-hari," ujar Tjahjo.
Mantan Mendagri itu mengatakan, berbicara kelahiran Pancasila tidak lepas dari sosok Presiden pertama RI Soekarno atau Bung Karno.
Tjahjo Kumolo mengungkap hal itu saat diskusi virtual berjudul Pancasila Dalam Tindakan Melalui Gotong Royong Menuju Indonesia Maju,
- Kumpul Bareng Komunitas Tionghoa di PIK, Ridwan Kamil Gaungkan Toleransi
- Ahmad Muzani Ungkap Cerita Prabowo Terbitkan PP 47 Hapus Utang Rakyat: Amanat Pancasila
- Presiden Prabowo dan Tantangan Aktualisasi Pancasila
- Kemanusiaan yang Adil dan Beradab jadi Landasan Egi-Syaiful Membangun Lamsel
- Hari Kesaktian Pancasila, dari Beleid Menteri Panglima Angkatan Darat ke Keputusan Pejabat Presiden
- Hari Kesaktian Pancasila, Momentum Penghormatan Kepada Pahlawan