Tjahjo Kumolo: Rekrutmen 1,3 Juta ASN Gunakan Sistem Online, Libatkan BPPT dan BSSN
jpnn.com, JAKARTA - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) Tjahjo Kumolo mengatakan, pemerintah tengah menyusun jadwal rekrutmen pengadaan CPNS dan PPPK (pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja).
Tahun ini alokasi yang dibutuhkan pemerintah sebanyak 1,3 juta orang di mana satu juta di antaranya adalah guru PPPK.
"Jadwal penerimaan 1,3 juta aparatur sipil negara (ASN) masih disusun KemenPAN-RB, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) dan Badan Kepegawaian Negara (BKN)," kata Menteri Tjahjo dalam pernyataan resminya yang diterima JPNN.com, Kamis (4/3).
Menurut Tjahjo, proses pengadaan 1,3 juta ASN merupakan pengalaman pertama bagi pemerintah.
Ini jumlah rekrutmen yang tidak pernah dilakukan pemerintah sebelumnya.
Karena itu pemerintah mencoba merumuskan prosedur, memperkuat dukungan kebijakan, mengidentifikasi berbagai risiko, dan berbagai persiapan lain yang diperlukan.
Termasuk mencoba sistem seleksi secara online bersama Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) dan Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN).
"Pengadaan CPNS dan PPPK ini adalah sebuah upaya yang terkait dengan prioritas pembangunan SDM, terutama SDM ASN yaitu dengan melakukan rekrutmen pegawai ASN," katanya.
Tjahjo Kumolo mengungkapkan pemerintah tengah menyusun jadwal rekrutmen ASN yang tesnya nanti secara online.
- Puluhan Perangkat Desa di Rejang Lebong Lulus Seleksi PPPK 2024
- Surat MenPAN-RB Terbaru soal Pemindahan ke IKN Terbit, ASN Senang atau Sedih?
- Gelar Aksi Damai, Guru Honorer R2-R3 Minta Pemprov Banten Menyelesaikan Formasi PPPK
- Sebegini Jumlah ASN Pensiun per Bulan, Butuh Banyak PNS dan PPPK
- Berapa Jam Kerja PPPK Paruh Waktu? Simak Penegasan KemenPANRB
- 5 Berita Terpopuler: KemenPAN-RB Loloskan Semua Honorer, tetapi Jangan Menolak PPPK Paruh Waktu, Semoga Masih Ada Harapan