Tjahyo: Tambahkan Kodam di Papua
Sabtu, 21 November 2009 – 19:43 WIB
JAKARTA - Kisruh isu ketidakpuasan berikut demo yang belakangan mulai terjadi lagi di Papua, termasuk yang dilatarbelakangi keberadaan surat anggota Kongres AS kepada Presiden SBY baru-baru ini, tak urung memunculkan reaksi dari kalangan DPR RI. Adalah Tjahjo Kumolo, personil Komisi I DPR RI, yang mendesak pemerintah untuk secepatnya mengambil langkah pengamanan di Papua guna mencegah terjadinya disintegrasi bangsa.
"Sebagai anggota Komisi I DPR, kami mendesak penambahan Kodam baru di wilayah Papua demi mempertahankan perbatasan. Ini harus secepatnya dilakukan pemerintah. Jangan sampai (momen ini) dimanfaatkan oknum-oknum yang menginginkan Papua lepas dari NKRI," tegas Tjahjo yang dihubungi JPNN, Sabtu (21/11) malam.
Baca Juga:
Dikatakan oleh Ketua DPP PDIP tersebut, apapun ancamannya, itu semua harus benar-benar diperhatikan oleh pemerintah. Bukan hanya masalah separatisme maupun terorisme, tapi juga indikasi masalah sosial atau komunal, serta kontra-spionase asing.
"Masalah perbatasan dan kewilayahan itu (memang) masih rawan. Apalagi Amerika masih mempertahankan dominasinya di wilayah Asia-Pasifik ini, termasuk Indonesia," tutur Tjahyo pula.
JAKARTA - Kisruh isu ketidakpuasan berikut demo yang belakangan mulai terjadi lagi di Papua, termasuk yang dilatarbelakangi keberadaan surat anggota
BERITA TERKAIT
- KPK Tetapkan Gubernur Bengkulu Tersangka, Ada Uang Rp15 M, Peras untuk Pilkada
- KPK Tetapkan Gubernur Bengkulu Tersangka, Ada Uang Rp15 M, Peras untuk Pilkada
- Mensos Gus Ipul Beri Bantuan Biaya Perbaikan Rumah Kepada Korban Longsor di Padang Lawas
- ASR Komitmen Bangun Penegakan Hukum Transparan & Adil di Sultra
- Hendri Satrio jadi Ketua IKA FIKOM Unpad
- Info Terkini OTT KPK yang Menyeret Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah