Tjipta: SBY Menohok Media, Itu Sudah Jelas
Kamis, 14 Juli 2011 – 15:27 WIB
JAKARTA- Pakar Komunikasi Politik, Tjipta Lesmana, mengaku kaget membaca berita di media massa yang menyebutkan bahwa Presiden Susilo Bambang Yudhoyono membantah telah menyalahkan pers, terkait kisruh yang terjadi di Partai Demokrat. Seharusnya, kata Tjipta, kubu Presiden SBY tidak usah membantah menyalahkan media.
"SBY melalui juru bicaranya membantah salahkan media. Padahal sudah jelas, waktu pernyataannya waktu itu SBY menohok media," kata Tjipta, saat diskusi di Press Room DPR RI, Kamis (14/7).
Baca Juga:
Dia menjelaskan, bahwa sepengetahuannya SBY adalah seorang yang mengagumi Presiden Amerika Barrack Obama. Tapi, kata Tjipta, SBY lupa bahwa Obama adalah seorang tokoh yang sangat mengapresiasi media. Obama juga senang berkomunikasi dengan banyak orang media sosial atau new media, seperti twitter, facebook, dan youtube.
Ketika wartawan di Amerika bertanya kepada Gedung Putih, mengapa Obama suka melakukan itu, Tjipta menerangkan pada saat itu pejabat gedung putih mengatakan bahwa, "Kita sudah memasuki era informasi yang berbeda. Di mana rakyat memeroleh berita dan informasi dengan cara berbeda dengan masa lalu. Jika anda ingin berkomunikasi dengan publik dan massa yang luas, tidak cukup anda hanya berkomunikasi dengan media tradisional. Anda wajib menggunakan media baru."
JAKARTA- Pakar Komunikasi Politik, Tjipta Lesmana, mengaku kaget membaca berita di media massa yang menyebutkan bahwa Presiden Susilo Bambang Yudhoyono
BERITA TERKAIT
- Pak Deni: PPPK Punya Hak & Kewajiban Sama dengan PNS, Kecuali
- Jokowi Finalis Pemimpin Terkorup Versi OCCRP, Chandra Singgung Kejahatan Terorganisasi
- Polemik Pelaporan Bambang Hero ke Polda Babel, Kewenangannya Dipertanyakan
- Masih Ada Formasi PPPK 2024 Tahap 2 Tanpa Pelamar
- Jan S Maringka Hadiri Acara 'Kilas Balik Reuni Kejaksaan RI Angkatan 89'
- PPPK Paruh Waktu Belum Jelas, Honorer Diminta Jangan Resah