TK Anggap PDIP Lakukan Kesalahan
Karena 5 Tahun Jadi Oposian
Kamis, 22 Oktober 2009 – 13:35 WIB
JAKARTA - Meski tak punya kader yang duduk kursi menteri Kabinet Indonesia Bersatu (KIB) II, namun PDIP sepertinya tidak mau berseberangan dengan pemerintah. Bahkan Ketua Dewan Pertimbangan Pusat (Deperpu) DPP PDIP, Taufiq Kiemas, menegaskan bahwa sikap oposisi PDIP selama lima tahun lalu terhadap pemerintahan SBY-JK adalah sebuah kesalahan. Ditanya apakah PDIP mengharapkan adanya pergantian (reshuffle) Kabinet setelah 100 hari pertama? Suami Megawati itu justru tidak mengharapkan hal itu. “Kalau kita ganti-ganti kan gak bener juga. Mudah-mudahan ini berjalan baik. Karena kalau berjalan baik yang untung rakyat juga,” jawabnya.
“Di kabinet presidential ini, menurut UUD 1945 gak ada oposisi. (Jadi) yang kita jalankan dulu itu salah. Sekarang sebagai mitra strategis, kita bilang bagus,” ujar Taufiq kepada wartawan yang menanyakan soal tidak adanya kader PDIP di kursi menteri.
Baca Juga:
Dalam kesempatan itu Taufiq yang kini menjadi Ketua MPR RI juga tidak menyesali tentang tidak adanya kader PDIP yang ditunjuk SBY sebagai pembantunya di KIB II. Alasan Taufiq, penunjukan menteri adalah kewenangan presiden sepenuhnya. “Ya kalau begitu mau diapain lagi. Itu terserah Presiden,” ucapnya.
Baca Juga:
JAKARTA - Meski tak punya kader yang duduk kursi menteri Kabinet Indonesia Bersatu (KIB) II, namun PDIP sepertinya tidak mau berseberangan dengan
BERITA TERKAIT
- Kembali Terpilih jadi Gubernur Sumsel, Herman Deru Siap Menyukseskan Program MBG
- Absen di Acara HUT ke-52 PDIP di Jakarta, Bambang Pacul Beri Penjelasan, Ternyata
- Jokowi Ucapkan Selamat Ultah Buat PDIP, Puan Bereaksi Begini
- Puan Yakin PDIP Solid Meskipun Muncul Dinamika Jelang Kongres VI
- Politikus Senior PDIP Minta Presiden Prabowo Hentikan KPK Kriminalisasi Orang
- Politikus Senior PDIP Ini Nilai Megawati Nakhoda NKRI, Hasto Adalah Jangkarnya