TK Larang Anggota DPR Ikut Saweran Gedung KPK
Kamis, 28 Juni 2012 – 20:46 WIB
Sebelumnya, Ketua Majelis Pertimbangan Pusat, Partai Amanat Nasional (MPP PAN), Amien Rais, menegaskan, tidak setuju bila pembangunan gedung KPK harus melalui dana sumbangan rakyat. Ia lebih setuju jika pembangunan kantor baru lembaga anti korupsi itu menggunakan Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN). "Masyarakat sudah miskin kok disuruh galang-galang (dana). Jadi, pakai APBN," tegas Amien Rais, Rabu (27/6).
Dia menegaskan, pada dasarnya KPK merupakan lembaga penegak hukum yang diharapkan oleh masyarakat dan negara. Namun prestasi KPK harus ditingkatkan lagi. "Dulu soal (kasus) BLBI (Bantuan Likuiditas Bank Indonesia) tidak diapa-apakan. Soal Hambalang (dugaan korupsi pembangunan sarana dan prasarana olahraga di Hambalang Bogor) pun sepertinya cuma hangat cirit ayam. Mungkin," kata Amien. (boy/jpnn)
JAKARTA - Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR), Taufik Kiemas, menegaskan anggota DPR tak perlu ikut nyawer untuk pembangunan gedung baru Komisi
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Pererat Hubungan Antar-Negara, Perpustakaan Soekarno Garden Bakal Dibangun di Uzbekistan
- Polisi Tembak Mati Siswa SMKN 4 Semarang, Keluarga Korban Lapor ke Polda Jateng
- Begini Nasib Aipda R, Polisi yang Tembak Mati Siswa SMKN 4 Semarang
- Kalah di Quick Count, Ridwan Kamil Masih Tunggu Hasil dari KPU
- Siswa SMK Tewas Ditembak Polisi, Menteri HAM Bereaksi Begini
- Keluarga Siswa SMK yang Tewas Ditembak Polisi Mengadu ke Polda Jateng