TKI asal Brebes Meninggal di Korea, Jenazahnya Tertahan Lantaran Biaya
"Saat salah seorang temannya mendatangi kamarnya, mengira almarhum masih tertidur. Tapi saat mencoba membangunkannya, ternyata almarhum sudah meninggal," tambahnya.
Jenazah Agung kemudian dilarikan di rumah sakit terdekat untuk dilakukan pemeriksaan. Namun, dalam proses pemulangan jenazah, dibutuhkan biaya yang sangat besar dan hingga kini jenazah masih tertahan di rumah sakit.
Terkait penyebab kematian Agung, sampai saat ini Andang ataupun Kombes South Korea belum mengetahuinya. "Yang saya tahu almarhum tidak memiliki riwayat penyakit," tandasnya.
Meski demikian Andang sudah menghubungi pihak Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Korea Selatan untuk membantu pemulangan jenazah Agung. Hanya saja, hingga saat ini masih ada negosiasi dengan perusahaan tempat Agung bekerja terkait dengan biaya yang harus ditanggung.
Sementara Kepala Desa Kemurang Kulon Kastori saat dikonfirmasi mengaku sudah memperoleh kabar kematian salah satu warganya.
"Tadi pagi saya dapat laporan dari warga memang ada warga kami yang meninggal di sana (Korsel),” tuturnya.(fid/ism/zul)
Seorang tenaga kerja Indonesia (TKI) asal Kabupaten Brebes, Agung Purnomo (30) meninggal dunia di Korea Selatan (Korsel), Senin (7/8). Namun, jenazah
Redaktur & Reporter : Antoni
- Sukarelawan Barisan Luthfi Bergerak Pekalongan Deklarasi Dukung Luthfi-Yasin
- Lepas 429 PMI ke Korsel, Kepala BP2MI: Saya Titip Jaga Negara Ini
- Bea Cukai Edukasi Ratusan PMI Menjelang Keberangkatan ke Korea Selatan
- Himsataki Taruh Harapan Besar pada Menteri Perlindungan PMI dan Menaker yang Baru
- Kembangkan Konten Kreatif, Adhya Group Gandeng Perusahaan Korsel
- Bea Cukai Ambon Layani Ekspor Perdana 6,16 Ton Katsuobushi ke Korea Selatan