TKI Asal Sukabumi Dipulangkan
Pemkab Malinau Bantu Biaya Pemulangan
Senin, 12 April 2010 – 09:31 WIB
MALINAU - Sebanyak 15 orang Tenaga Kerja Indoesia (TKI) yang lari dari perusahaan plywood, Serawak, Malaysia, akhirnya dipulangkan ke kampung halamannya. Para mantan TKI itu diberangkatkan menggunakan speedboat menuju Kota Tarakan untuk selanjutnya diterbangkan menuju Jakarta dengan menggunakan pesawat Batavia Airline pada pukul 11.30 Wita, Minggu (11/4). Setelah sampai di bandara Soekarno-Hatta Cengkareng, mereka langsung menuju kampung halamannya di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat dengan menggunakan travel. “Mereka tidak mendapat uang saku karena semua sudah tanggung semuanya,” imbuh Yusten Tarad.
“Setelah dihitung-hitung antara ongkos tiket perjalanan luat dengan pesawat, ternyata lebih murah pesawat. Pesawat hanya Rp 650 ribu tiketnya, termasuk ini dan itunya di bandara. Sedangkan naik kapal kapal mencapai satu juta lebih perorang termasuk makan, belum lagi waktunya,” terang Kepala Dinas Sosial, Tenaga kerja dan Transmigrasi (Dinsosnakertrans) Drs Paul Usat Liban MAP melalui Kepala Bidang (Kabid) Tenaga Kerja Yusten Tarad, dan Kabid Sosial Yakub Usat kepada Radar Tarakan saat ditemui di pelabuhan speedboat.
Kepulangan para TKI ini didampingi dua orang perwakilan dari Pemkab Malinau, yakni Kabid Tenaga Kerja Yusten Tarad dan Kabid Sosial Yakub Usat dari Dinsosnakertrans. Selama perjalanan, semua biaya transportasi dan uang makan selama di perjalanan kepulangan mereka sudah ditanggung Pemkab Malinau melalui Dinsosnakertrans.
Baca Juga:
MALINAU - Sebanyak 15 orang Tenaga Kerja Indoesia (TKI) yang lari dari perusahaan plywood, Serawak, Malaysia, akhirnya dipulangkan ke kampung halamannya.
BERITA TERKAIT
- Polisi Usut Penyebab Kebakaran Kantor KPU Morowali Sulteng
- Pj Wali Kota Pekanbaru serta 2 Wanita Dibawa KPK ke Jakarta, Lihat!
- Anggota DPR RI Minta Pemda Sumsel Dorong Masyarakat Gunakan LRT
- Penantian Panjang Warga Tamansari Bandung Bisa Tempati Rumah Deret
- Jasad Pria Lansia Ditemukan Tersangkut di Bendungan PLTA Ubrug Sukabumi
- Kinerja Pelayanan Publik Pemda di Jateng Oke, Ombudsman Beri Apresiasi