TKI Dilarang Bawa Jimat
Penempatan TKI ke Jordan Ditutup Selamanya
Minggu, 18 Desember 2011 – 19:36 WIB
JAKARTA--Penempatan Tenaga Kerja Indonesia (TKI) ke negara Jordania akan ditutup selamanya. Hal tersebut disebabkan karena perlindungan TKI di negara tersebut sangat minim dan upah TKI juga relatif sangat kecil serta zona negara itu dinilai terlalu jauh. Dalam kesempatan yang sama, Muhaimin mengatakan, bagi calon TKI yang siap berangkat harus bisa menggunakan bahasa dan mengerti hukum negara penempatan serta memiliki ketrampilan. Selain itu, ujar Muhaimin, calon TKI harus siap secara mental, fisik dan kesehatan serta memiliki dokumen resmi yang dikeluarkan aparat pemerintah daerah.
"Penempatan TKI ke Jordania tidak akan pernah saya buka lagi karena gaji dan perlindungannya tidak memadai," terang Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi. (Menakertrans) Muhaimin di Jakarta, Minggu (18/12).
Terkait dengan 90 persen kondisi Pelaksana Penempatan Tenaga Kerja Indonesia Swasta (PPTKIS) terancam bangkrut, Muhaimin menyarankan sebaiknya untuk sementara kalangan PPTKIS bisa mengalihkan negara penempatannya. "Itu akan ditata dan nanti akan kita ajak PPTKIS untuk mengalihkan negara penempatannya. Misalnya, dari negara Arab Saudi ke Malaysia. Hal ini akan kita rundingkan, untuk mencari cara agar ada solusinya," katanya.
Baca Juga:
JAKARTA--Penempatan Tenaga Kerja Indonesia (TKI) ke negara Jordania akan ditutup selamanya. Hal tersebut disebabkan karena perlindungan TKI
BERITA TERKAIT
- Kemendagri Apresiasi Kinerja Pj Gubernur Sumut, Luar Biasa
- 5 Berita Terpopuler: Pernyataan BKN Keluar, Kepastian Besaran Gaji PPPK Paruh Waktu Ada tetapi Tanpa Tunjangan, Waduh
- Gaji PPPK Paruh Waktu Rp 3,8 Juta, Jam Kerja Part Time Belum Jelas
- Peradi Masih jadi Pilihan Utama Calon Advokat Untuk Ikuti PKPA
- Masjid Indonesia Pertama di Yokohama Jepang Resmi Dibangun
- KAI Properti Dukung Pelestarian Lingkungan Melalui Aksi Tanam Pohon