TKI Diperkosa, Lapor ke Kedutaan Tak Dilayani

TANJUNGPINANG- Cerita sedih selalu saja menggelayuti para TKI yang dideportasi dari negeri Malaysia. Seperti yang dialami Iryani Binti Dasmuri (22). Wanita asal pemalang Jawa tengah ini mengaku sebelumnya pergi ke Malaysia 2005 lalu melalui agen resmi, PT Nuraini Indah Perkasa dan diberangkatkan melalui Medan. Namun, satu tahun setelah bekerja, majikannya berusaha memperkosanya.

"Saat itu saya berusaha kabur dan dibantu oleh teman saya yang nikah dengan orang Bangla," ungkap wanita berkulit putih ini.

Iryani mengaku tidak melapor ke agennya karena tidak tahu menghubungi agennya kemana. Karena alasan itulah ia akhirnya lari pada temannya yang sudah menikah dengan orang Bangla. Oleh suami temannya, ia dibuatkan permit dan dibantu mendapat pekerjaan. Namun ternyata seiring waktu berjalan, suami temannya tersebut juga menginginkannya untuk menjadi istri. "Saya tidak mau dan kembali kabur," kisah Iryani lagi.

Upaya Iryani kabur ternyata berhasil ditemukan pria Bangla yang menginginkannya. "Dia bilang mau bantu saya pulang, tapi ternyata saya ditempatkan di sebuah rumah kosong, dan di situ saya akhirnya di perkosa," ungkapnya yang kini hamil 3 bulan.