TKN Ungkap Kasus Unik Pencoblosan di Bangladesh, Jokowi Pakai Jas di Surat Suara
jpnn.com, JAKARTA - TKN Jokowi - Ma’ruf Amin menerima beragam laporan pengaduan dari warga terkait pencoblosan Pemilu 2019 di luar negeri. Salah satunya di Bangladesh, ada laporan gambar pasangan calon nomor urut 01 itu diubah dari mengenakan pakaian serbaputih menjadi memakai jas.
“Bangladesh ini agak unik, kami dapat informasi, gambar surat suara itu diubah fotonya. Tadinya Pak Jokowi memakai baju putih itu diubah menjadi pakai jas,” kata Direktur Advokasi dan Hukum TKN Jokowi-Ma’ruf Amin, Ade Irfan Pulungan dalam keterangan pers yang diterima redaksi, Jumat (26/4) malam.
Selain adanya perubahan gambar paslon di surat suara, pengaduan lain yang juga cukup menyita perhatian publik yakni pencoblosan di Australia. Warga negara Indonesia tidak bisa menggunakan hak suaranya lantaran dari pihak PPLN Sydney menutup waktu pencoblosan.
“Paling banyak di Sydney. Jenis pengaduan terbanyak yang kami dapatkan adanya dugaan oknum PPLN dan saksi 02 yang diduga membuat warga negara tidak mendapatkan haknya,” sebut Irfan.
(Baca Juga: Bawaslu: PPLN Sydney Terancam Dua Tahun Penjara)
Selain itu, di Hong Kong dan Korea Selatan juga mengalami hal yang sama seperti di Australia. Sejumlah WNI tak bisa menggunakan suaranya hingga berujung kericuhan. “Hong Kong juga hampir sama, Korea Selatan, Jerman, Taiwan, Bangladesh dan Arab Saudi banyak juga,” pungkasnya. (*/adk/jpnn)
Selain laporan adanya perubahan gambar Jokowi di surat suara di Bangladesh, TKN juga menerima pengaduan terkait pencoblosan di Australia.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Sowan ke Kediaman Jokowi, Sukarelawan Alap-Alap Dapat Arahan soal Ekonomi Komunal
- Bukan Menyalahkan Prabowo soal PPN 12 Persen, Deddy Singgung Rezim Jokowi
- Deddy PDIP Yakin Pemberedelan Pemeran Lukisan Yos Suprapto Bukan Perintah Prabowo, Lalu Siapa?
- Pemberedelan Lukisan Yos Suprapto, Bonnie PDIP Singgung Prabowo, Tidak Mungkin
- Versi Legislator PDIP, PPN 12 Persen Masih Bisa Diubah Pemerintahan Prabowo
- Jawab Tudingan, Dolfie PDIP Bilang Aturan PPN 12% Diinisiasi Pemerintahan era Jokowi