TKW Cantik Asal Sidikalang Ini Tewas Dibunuh di Malaysia
jpnn.com, SIDIKALANG - Seorang tenaga kerja wanita (TKW) berinisial RS, asal Sidikalang, Sumut ditemukan tewas mengenaskan di Malaysia. Bahkan, RS diduga diperkosa sebelum dibunuh pelaku.
Rekan sesama tenaga kerja Indonesia (TKI), Janry Zeavay Silaban mengungkapkan saat pihak polisi menemukan jasad dalam keadaan sudah bau busuk.
Bahkan, wajah tak dapat dikenali lagi. Polisi setempat menemukan jasad Oktober 2017.
Sebelum nyawanya dihabisi, diduga perempuan yatim-piatu ini diperkosa pacarnya. Sayangnya, kepolisian setempat, belum maksimal mengusut kasus ini.
Peristiwa nahas yang dialami RS di negeri jiran, tepatnya di Selangor tersebut menyisakan persoalan misterius, termasuk penyebab kematiannya.
“Kami akan tetap tuntut ini, kami juga akan membawa pengacara untuk mengungkap kasus ini. Pihak polisi sudah tanyakan pelaku tetapi tidak mengaku,” ujarnya via chat facebook, Selasa (5/12).
DD Sitanggang, abang dari korban tak memberi keterangan banyak saat dikirim pesan via whatsApp. Namun dalam status facebooknya, DD menuliskan: “Sedih atas kepergianmu, dek. Padahal kamu janji kita pulang kampung. Tahun baru kita pulang. Tapi ternyata pulang kamu ke rumah Bapa di surga. Ternyata itu maksudmu dek. Tenanglah dek, aku akan membawamu pulang ke kampung. Inilah perjuangan terakhirku,” tulisnya.
Diketahui, jasad RS akan diterbangkan dari Selangor, Malaysia besok (Selasa 6/12) pukul 08.30 WIB. Lamanya jasad RS diberangkatkan lantaran keluarga tak memiliki cukup biaya administrasi.
Seorang tenaga kerja wanita (TKW) berinisial RS, asal Sidikalang, Sumut ditemukan tewas mengenaskan di Malaysia.
- Pria Lansia di Muara Enim Dibunuh Gara-Gara Nasehati Rekan Kerja
- Bunuh Teman Wanita Seusai Berhubungan Intim, Ridho Dituntut 13 Tahun Penjara
- Kejagung Gulung Ronald Tannur di Surabaya
- Ibu Korban Pembunuhan Sebut Ada Pelaku Taruna STIP yang Tak Jadi Terdakwa
- Misteri Pembunuhan Karyawati Call Center di Semarang Terungkap, Pelaku Pacar Korban, Ini Motifnya
- Ini 4 Faktor untuk Mencapai Visi Integrasi dan Konektivitas Subkawasan BIMP-EAGA