TKW Hilang di Riyadh, Keluarga Mengadu ke Demokrat
Jumat, 24 Juni 2011 – 00:04 WIB
"Saya yakin anak saya (Karsih) masih hidup," kata Acah menambahkan perkataan Soedarto.
Atas pengaduan itu, Ketua FPD Jafar Hafsah mengatakan bahwa pihaknya akan menfasilitasi upaya pencarian terhadap Karsih. "Khusus untuk Karsih, kami akan bantu dengan membuat surat formal ke lembaga terkait untuk menayakan kabar Karsih di Arab Saudi," ujar Jafar.
Sedangkan Saan Mustopa berjanji untuk menseriusi dan memaksimalkan upaya pencarian terhadap Karsih. Mengutip data dari Migrant Care, Saan menyebut Karsih bin Ocim memang salah satu dari 28 TKI di Arab Saudi yang terancam hukuman pancung.
"Karena 12 tahun ini kabarnya simpang-siur. Semoga kita bisa segera dapat kabar Karsih agar nasibnya tidak seperti Ibu Ruyati. Kami akan coba melalui Komisi IX DPR (Komisi DPR yang membidangi ketenagakerjaan). Konkritnya juga melalui fraksi dan saya pribadi juga akan mengirimkan surat ke BNP2TKI dan Kemlu," ucap Saan.(ara/jpnn)
JAKARTA - Satu demi satu, keluarga yang merasa anggotanya tidak jelas nasibnya lantaran menjadi TKI di Arab Saudi terus mengadukan nasibnya. Adalah
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- IFAD Tinjau Program UPLAND di Garut Untuk Tingkatkan Produktivitas & Kesejahteraan Petani
- IDI Banjarnegara Ungkap Pengobatan yang Tepat untuk Penderita Diabetes Melitus
- KPK Gelar OTT di Bengkulu, 7 Orang Diamankan
- IDI Jawa Tengah Bagikan Info Jenis Obat Pengidap HIV/AIDS
- Lemkapi Sebut Perbuatan AKP Dadang Telah Menurunkan Muruah Kepolisian
- Mendes PDT Yandri Susanto Lihat Potensi Besar Desa Ada di Sini